Pangandaran, (harapanrakyat.com),- Sejumlah nelayan di Pantai Pangandaran tidak melaut akibat cuaca buruk yang melanda kurang lebih selama dua minggu akhir-akhir ini. Mereka khawatir jika memaksa melaut akan berdampak pada keselamatan mereka.
Ujang (35) ketika ditemui HR, Senin (24/1) mengatakan, cuaca di Pantai Pangandaran sangat tidak bersahabat. Akibatnya, Ujang beserta nelayan lainnya enggan keluar rumah untuk menangkap ikan.
Menurut penuturan Ujang, angin kencang juga merobohkan sejumlah tenda pedagang di sepanjang jalur pantai. Dia juga terpaksa tidak melaut untuk satu minggu ini, karena takut cuaca.
Dia menambahkan, alasan lainnya, pada cuaca seperti ini, ikan seringkali sulit didapat. Kalau pun dapat ikan, paling banyak hanya mecapai kurang lebih 20 kilogram dalam satu kali melaut.
Yayah (28), wisatawan, ketika ditemui HR, Senin (24/1) di pantai barat mengatakan, angin di sekitar pantai barat tidak begitu kencang kalau di pagi hari. Namun, setelah memasuki ashar hingga malam anginnya sangat kencang sekali.
âTerus terang saya takut, apalagi kalau angin kencang itu diiringi hujan juga. Gara-gara angin kencang itu, rencana liburan saya ke pantai pangandaran menjadi kurang seru, dan terpaksa hanya mengurung diri di hotel,â katanya.
Menurut salah seorang Balawista Pangandaran yang namanya enggan dikorankan mengatakan, angin kencang yang disertai hujan ini merupakan fenomena angin barat yang sudah berlangsung sejak akhir tahun lalu.
Ia selalu mewanti-wanti kepada wisatawan agar berhati-hati kalau hendak berenang, terebih lagi jika berenangnya pada waktu siang menjelang sore. (amlus)
