Banjar, (harapanrakyat.com),- Upaya yang di lakukan UPT Balai Benih dan Bibit Kota Banjar untuk mendapatkan jenis padi yang bermutu bagus, dan berkualitas baik, memang tidak mudah. Perlu melakukan proging atau menyeleksi padi yang akan dipanen.
Penyeleksian tersebut supaya tanaman padi yang tumbuh dan berbuah hanya satu jenis padi saja. Saat ini proging yang sedang dilakukan UPT Balai Benih Padi dan Bibit yaitu penyeleksian di salah satu mitra kelompok tani Silih Asih 1, tepatnya di komplek pesawahan Panatasan.
Menurut Asep, staf UPT Balai Benih Padi dan Bibit Kota Banjar, mengatakan, penyeleksian yang dilakukan sangat detail, karena setiap kotak sawah, bahkan setiap padi yang tumbuh harus benar-benar diperhatikan.
Kalau saja ada satu varietas yang beda, maka kualitas padi pun akan berbada dengan aslinya. Untuk itu dibutuhkan kejelian dari petugas penyeleksi. âMakanya dalam proses harus dilakukan oleh orang-orang yang ahli di bidang perpadian,â jelasnya, Rabu (7/9).
Lebih lanjut dia menjelaskan, bahwa ada beberapa tahap penyeleksian, diantaranya pemeriksaan vegetatif yang diseleksi setelah padi tumbuh dan berusia 30 hari. Kemudian, tahap berikutnya yaitu pemeriksaan pada fase padi berbunga, minimal telah berbunga sekitar 50%, tergantung varietas padi.
“Dan penyeleksian terakhir adalah fase masak. Yaitu pemeriksaan terhadap padi yang dilakukan satu minggu sebelum dipanen,” pungkasnya. (PRA)