Rabu, Mei 7, 2025
BerandaBerita CiamisBerita KawaliPeserta “Pengobatan Gratis”, Malah Dipinta Bayar

Peserta “Pengobatan Gratis”, Malah Dipinta Bayar

Kades Tanjungsari Menilai, Acara Digelar oleh Orang Tak Bertanggungjawab

Jenis obat yang diberikan pada pasien di Dusun Cikalagen Desa Tanjungsari Kecamatan Sadananya. Foto : Edji Darsono/HR.

Sadananya, (harapanrakyat.com),- Pengobatan Gratis yang digelar, beberapa waktu lalu, di Dusun Cikalengan Desa Tanjungsari Kec. Sadananya diperbincangkan warga. Pasalnya, peserta acara pengobatan gratis tersebut harus mengeluarkan uang, dengan dalih untuk membayar obat yang dikonsumsinya.

Selain itu, di internal pemerintah Desa Tanjungsari juga mempersoalkan acara pengobatan gratis tersebut. Bahkan, Kades Tanjungsari tidak mengetahui acara yang digelar di wilayahnya itu.

Kadus Cikalagen, Jumtari, Jum’at (25/11) di kediamannya, mengungkapkan, sejumlah warga yang menjadi peserta pengobatan gratis mengaku menyesal mengikuti acara tersebut.

“Judulnya pengobatan gratis, namun ujung-ujungnya malah harus bayar obatnya,” katanya.

Menurut Jumtari, awalnya dia juga merasa heran, kenapa pengobatan gratis digelar pada hari libur. Padahal, biasanya pengobatan gratis diselenggarakan pada hari kerja. Dia mengaku, acara tersebut difasilitasi oleh Sekdes Tanjungsari, bekerjasama dengan Petugas Dinas Kesehatan (Dinkes) Kab. Ciamis.

Jumtari menambahkan, pada mulanya dia percaya saja terhadap ucapan Sekdes yang mengatakan bahwa kegiatan Pengobatan Gratis merupakan program Desa se-Kecamatan Sadananya.

Juhdi, seorang warga/ peserta pengobatan gratis, mengatakan, petugas kesehatan pandai membujuk sedikitnya 40 warga lainnya, untuk mengeluarkan sejumlah uang sekira Rp. 15 ribu sampai Rp. 40 ribu, dari kocek saku mereka.

“Uang tersebut untuk membayar obat, yang disesuaikan dengan jenis penyakit yang diderita peserta kegiatan. Walaupun kelihatannya, obat yang diberikan kepada peserta hanya satu jenis (sama),” katanya.

Sementara itu, Kades Tanjungsari, Asep Tatang, mengaku tidak mengetahui agenda kegiatan pengobatan gratis yang digelar di wilayahnya itu. Dia menyebutkan, seandainya hal itu benar digelar Dinkes, tentunya ada tembusan kepada pihak desa. Dia mengira, acara pengobatan gratis tersebut digelar oleh oknum, yang tidak bertanggungjawab. (dji)

Samsung Galaxy Tab S10 FE Resmi Meluncur, Tablet Super Nyaman dengan Performa Canggih

Samsung Galaxy Tab S10 FE Resmi Meluncur, Tablet Super Nyaman dengan Performa Canggih

Samsung Galaxy Tab S10 FE dan S10 FE Plus resmi meluncur di Indonesia. Dua tablet kelas menengah dengan harga terjangkau ini menawarkan layar luas...
Fraksi PKB DPRD

Fraksi PKB DPRD Kota Banjar Minta Pemkot Perhatikan Pesantren, Desak Penerbitan Perwal

harapanrakyat.com,- Fraksi PKB DPRD Kota Banjar, Jawa Barat, meminta Pemerintah Kota Banjar, memperhatikan kemajuan lembaga pendidikan non formal pondok pesantren. Hal itu disampaikan saat memberikan...
Pemain Timnas Naturalisasi

PSSI Tegaskan Tidak Mau Menambah Pemain Timnas Naturalisasi Jelang Piala Dunia 2026, Ini Alasannya

PSSI baru saja menyampaikan kabar mengejutkan jelang laga Timnas Indonesia melawan China dalam babak Kualifikasi Piala Dunia 2026. PSSI mengambil keputusan tegas bahwa tidak...
Perplexity AI di Whatsapp, Ini Cara Kerjanya

Perplexity AI di Whatsapp, Ini Cara Kerjanya

Kehadiran teknologi kecerdasan buatan (AI) kini semakin mudah diakses, salah satunya melalui integrasi Perplexity AI di WhatsApp. Perplexity atau yang terkenal sebagai platform pencarian...
Andre Taulany Kembali Gugat Cerai Istri Setelah Sempat Ditolak Hakim

Andre Taulany Kembali Gugat Cerai Istri Setelah Sempat Ditolak Hakim

Andre Taulany kembali gugat cerai istri membuktikan bahwa ia mantap berpisah. Sebelumnya hakim menolak gugatan dari Andre. Tidak menyerah, komedian kondang tersebut memilih mengajukan...
Pertumbuhan Ekonomi

DPRD Kota Banjar Minta Pemkot Genjot Pertumbuhan Ekonomi

harapanrakyat.com,- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Banjar, Jawa Barat, melaksanakan rapat paripurna penyampaian Laporan Hasil Pembahasan Rancangan Awal RPJMD Kota Banjar tahun 2025-2029,...