Ciamis, (harapanrakyat.com),- Menyusul akan berakhirnya masa jabatan unsur pimpinan (Komisi dan Badan) di DPRD Ciamis, pada bulan Februari mendatang, membuat suhu politik di Gedung Wakil Rakyat Ciamis itu sedikit menghangat. Beberapa Partai Politik (Parpol) di Ciamis saling lobi ke Parpol lainnya untuk mendapatkan posisi pimpinan di Komisi maupun di Badan DPRD Ciamis.
Wakil Ketua DPRD Ciamis, Gandjar M. Yusuf, berharap dalam pemilihan unsur pimpinan DPRD kali ini, harus muncul orang baru agar tercipta regenerasi di tubuh DPRD Ciamis. Menurutnya, apabila regenerasi dilakukan, agar tercipta penyegaran dan muncul pemimpin muda di DPRD Ciamis.
â Kalau menurut pendapat saya, adanya rotasi dan pemilihan kembali unsur pimpinan di DPRD, harus dijadikan momentum untuk dilakukan regenarasi. Jangan sampai unsur pimpinan terus menerus diisi oleh orang-orang itu saja,â ujarnya, kepada HR, belum lama ini.
Dihubungi terpisah, Ketua Fraksi PPP DPRD Ciamis, Wowo Kustiwa, mengatakan, apabila pemilihan unsur pimpinan DPRD mengarah kepada koalisi Parpol, baiknya diarahkan pula untuk simulasi pembentukan koalisi pengusungan Calon Bupati- Wakil Bupati di Pilkada Ciamis tahun 2013.
â Seandainya saat ini sudah tercipta komunikasi politik untuk koalisi Pilkada tahun 2013 antara PDIP, Partai Golkar, PPP dan PKB, maka baiknya koalisi itu dimulai dari pemilihan unsur pimpinan DPRD saat ini. Koalisi tersebut perlu dibangun dari saat ini, agar ke depan jika terwujud koalisi 4 Parpol itu di Pilkada, tentunya akan semakin solid, â ujarnya, kepada HR, Selasa (24/1).
Namun demikian, lanjut Wowo, hal itu hanyalah pendapat pribadinya, bukan resmi pendapat partai. â Karena kita di partai masih membahasnya mengenai posisi PPP dalam menyikapi pemilihan unsur pimpinan DPRD saat ini. Nanti kita bahas dulu di internal mengenai sikap PPP seperti apa,â ujarnya.
Hanya saja, kata Wowo, PPP akan bersikap fleksibel dengan konstelasi politik yang terjadi dalam pemilihan unsur pimpinan. Apabila konstelasi mengarah kepada koalisi Parpol, maka PPP akan mengikutinya. Namun, jika konstelasi nantinya diarahkan untuk diflourkan, dengan artian Anggota DPRD bebas memilih tanpa adanya intervensi dari Parpol-nya, PPP pun tidak keberatan.
â Artinya kita mengikuti saja perkembangan peta politiknya seperti apa. Yang jelas, kita fleksibel saja,â imbuhnya.
Sementara itu, Wakil Ketua I DPC Partai Demokrat Ciamis, Nurmutaqin, mengatakan pemilihan unsur pimpinan DPRD kali ini harus dilakukan secara proporsional yang berpijak kepada hasil kursi di DPRD Ciamis. Jangan sampai, politik sentimen yang menjegal Anggota DPRD dari Partai Demokrat agar tidak mendapatkan posisi di unsur pimpinan seperti pemilihan 2 tahun lalu, tidak terulang kembali.
â Jika dipikir secara logika, mungkin sangat aneh Partai Demokrat yang memiliki kursi terbanyak kedua di DPRD Ciamis, tidak memiliki posisi di unsur pimpinan Komisi dan Badan DPRD. Makanya, kita meminta agar sistem proporsional diterapkan dalam pemilihan saat ini,â ujarnya, kepada HR, Selasa (24/1). (Bgj)