Minggu, Juni 1, 2025
BerandaBerita BanjarKadistan Bantah Peternak Sapi tak Difasilitasi Pengolah Pupuk Organik

Kadistan Bantah Peternak Sapi tak Difasilitasi Pengolah Pupuk Organik

Banjar, (harapanrakyat.com),- Bantuan ternak berupa sapi yang diberikan Kementerian Pertanian melalui Dinas Pertanian (Distan) Kota Banjar kepada kelompok, selama ini telah berkembang cukup baik. Sedangkan, untuk pemanfaatan limbah dari kotoran ternaknya disinyalir masih belum maksimal.

Namun hal tersebut dibantah Kepala Distan Kota Banjar, Ir. H. Nana Sutarna, saat ditemui HR di ruang kerjanya, Senin (9/4). Menurutnya, bantuan yang terima kelompok bukan hanya ternaknya saja, tapi sekaligus dengan alat pengolah limbahnya.

“Bantuan dari Kementerian Pertanian itu kan dalam rangka memasyarakatkan pupuk organik kepada petani. Makanya penyerahan alat pengolah pupuk organik langsung diberikan bersamaan dengan bantuan ternaknya, yaitu sapi. Setelah itu kita juga selalu melakukan evaluasi,” kata Nana.

Seperti pada tahun 2011, dimana Kota Banjar mendapat empat unit alat pengolah pupuk organik, dan diberikan kepada kelompok penerima bantuan yang tersebar di empat kecamatan, diantaranya kelompok ternak di Desa Raharja, Kec. Purwaharja, Desa Langensari, Kec. Langensari, Desa Batulawang, Kec. Pataruman, dan Desa Situbatu, Kec. Banjar.

Masing-masing kelompok menerima bantuan ternak sapi sebanyak 35 ekor, terdiri dari 33 ekor betina dan 2 ekor jantan, berikut satu unit alat pengolah limbah kotoran sapi, sehingga setiap kelompok tidak akan bingung harus kemana membuang kotoran ternaknya.

Sementara mengenai tidak berjalannya alat pengolahan limbah kotoran ternak milik kelompok penggemukan sapi yang ada di Cipadung, Kec. Purwaharja, kata Nana, hal itu kembali lagi kepada niat dari si peternak/kelompok itu sendiri.

“Selama ini pemerintah selalu memfasilitasi apa yang dibutuhkan oleh petani atau peternak. Disamping itu, pemerintah juga selalu memberikan penyuluhan dan memotivasi petani supaya semangat usaha bertaninya tetap tinggi. Tapi, apabila petaninya sendiri tidak mempunyai keinginan untuk maju ya susah juga,” tuturnya.

Nana menambahkan, bahwa pihaknya ingin merubah mindset peternak supaya mereka mampu mengembangkan usaha ternak sapi potong yang bebasis agribisnis, salah satunya memanfaatkan kotoran sapi untuk dijadikan pupuk organik. (Eva)

Umidigi Note 100A, Smartphone Terjangkau dengan Performa Andal

Umidigi Note 100A, Smartphone Terjangkau dengan Performa Andal

Umidigi Note 100A resmi rilis pada Februari 2025 kemarin. Rilisnya HP Umidigi ini sontak saja langsung mencuri perhatian pecinta gadget berkat kombinasi harga terjangkau...
Hadits Tentang Hewan Kurban Lengkap dengan Keutamaannya

Hadits Tentang Hewan Kurban Lengkap dengan Keutamaannya

Umat muslim jangan sampai lewatkan hadits tentang hewan kurban. Terlebih lagi jelang hari raya Idul Adha. Dengan mengetahui bacaan tersebut, maka bisa berkurban sesuai...
Patroman Roller Squad

Liburan Asyik ala Patroman Roller Squad di Taman Kota Banjar

harapanrakyat.com,- Mengisi waktu santai sore hari saat akhir pekan dengan berlatih menjadi kegiatan rutin bagi pecinta sepatu roda yang tergabung dalam Komunitas Patroman Roller...
Suzuki Fronx 2025, SUV Pilihan bagi Penggila Mobil Modern

Suzuki Fronx 2025, SUV Pilihan bagi Penggila Mobil Modern

Suzuki Fronx 2025 menjadi salah satu SUV pilihan terbaik di tahun ini. Mobil Suzuki terbaru tersebut menawarkan desain interior mewah dan elegan dengan mesin...
Pergerakan Tanah di Kecamatan Sukamantri

Pergerakan Tanah di Kecamatan Sukamantri Ciamis, Puluhan Rumah, Mushola dan Jalan Rusak

harapanrakyat.com,- Pergerakan tanah di Kecamatan Sukamantri, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, menyebabkan 43 rumah, satu bangunan mushola dan jalan kabupaten yang ada di tiga dusun...
Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya meninjau langsung warga yang terdampak banjir di 14 desa di Kecamatan Purwadadi dan juga Lakbok

Bupati Ciamis Tinjau Lokasi Terdampak Banjir Purwadadi dan Lakbok

harapanrakyat.com,- Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya meninjau langsung warga yang terdampak banjir di 14 desa di Kecamatan Purwadadi dan juga Lakbok pada Minggu (1/6/2025). Meskipun...