Senin, Juni 9, 2025
BerandaHeadlineKota Banjar Sebagai Core Bisnis di Priatim

Kota Banjar Sebagai Core Bisnis di Priatim

Kepada Bappeda Kota Banjar, Ir. Tommy Subagja, MM., tengah menyampaikan pemaparannya mengenai potensi dan peluang investasi pengembangan Kota Banjar dihadapan para peserta Seminar Temu Bisnis. Foto : Dokumen Bappeda Kota Banjar.

Banjar, (harapanrakyat.com),- Potensi pengembangan Kota Banjar dilihat berdasarkan jumlah investasi sampai tahun 2012 mencapai Rp.848.156.094.655, dan peluang investasinya mencapai Rp.97.229.000.000 (sumber Kantor BMPPT Kota Banjar tahun 2012).

Sedangkan, jumlah lintasan harian rata-rata (LHR) yang melintasi Kota Banjar tahun 2012 diantaranya jenis kendaraan truk 518, mini bus 876, roda 2 2.441 dan bus 86 (sumber Dinas PU dan Dinas Perhubungan Kota Banjar tahun 2012).

Dengan demikian, Kota Banjar sebagai core bisnis bagi wilayah sekitarnya, antara lain Cimaragas, Cisaga, Rancah, Ciamis, Banjarsari, Lakbok dan Majenang, akan menjadikan kota yang memiliki jasa ekonomi secara regional sebagai pusat agribisnis di Priangan Timur.

Hal itu dikatakan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Banjar, Ir. Tommy Subagja, MM., dalam acara Seminar Temu Bisnis mengenai Peluang Investasi dan Potensi Daerah Dalam Menghadapi Persaingan Pasar Global, Kamis (15/11), di Aula Setda Pemkot Banjar.

Dia juga memaparkan, bahwa potensi dan peluang investasi pengembangan Kota Banjar sebagai core bisnis di Priangan Timur meliputi modernisasi peternakan kambing PE dan industri pengelolaan susu kambing PE, pembangunan rest area terpadu, pengembangan padi organik,  pengembangan industri kelapa terpadu, pembangunan agrowisata Lembah Pejamben, pengembangan budidaya pepaya California.

Serta berpotensi pula untuk pembangunan pasar grosir, industri pengawetan buah rambutan Si Batulawang, pembangunan wahana wisata air/sungai, pengembangan wahana Situ Mustika, ekowisata Batu Peti, budidaya dan pengelolaan usaha udang galah.

Kota Banjar sebagai agriculture regional dapat ditunjukan dengan peternakan kambing PE dan industri pengelolaan susu kambing PE di Langensari, industri pengelolaan batok kelapa di Batulawang, padi organik di Kelurahan Pataruman dan Bojongkantong, budidaya pepaya California di Rejasari dan Waringinsari.

Kemudian, budidaya udang galah di Karyamukti, industri pengelolaan bulu mata dan rambut palsu di Neglasari dan Mulyasari, industri pengawetan buah rambutan Si Batulawang, wisata Situ Mustika di Kelurahan Purwaharja, wisata Situ Leutik di Cibeureum, serta pasar grosir di Kelurahan Hegarsari.

Visi Kota Banjar tahun 2005-2025 yang akan dicapai berdasarkan Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) yaitu Banjar Agropolitan. Untuk mencapai Kota Banjar sebagai pusat agropolitan, maka misi yang akan diterapkan yaitu mengembangkan sumberdaya manusia yang agamis, sehat dan produktif.

Selanjutnya, mewujudkan perekonomian kota berbasis agribisnis yang berdaya saing dan berkeadilan serta berwawasan lingkungan dan berkelanjutan. Mewujudkan budaya masyarakat yang produktif, efisien, gigih, kerja keras, kompetitif, rasional dan professional (budaya industrial), dengan tetap mempertahankan serta memanfaatkan pengetahuan dan kearifan lokal. Meningkatkan kinerja dan kualitas lingkungan kota, dan meningkatkan tata kelola pemerintahan kota secara professional untuk menjamin pelayanan prima kepada masyarakat.

Tommy mengatakan, tujuan penataan ruang untuk pengembangan potensi ekonomi adalah, mewujudkan tata ruang Kota Banjar sebagai pusat pelayanan agrobisnis di Priangan Timur yang berwawasan lingkungan dan berkelanjutan.

“Kebijakan Kota Banjar dalam RTRWP Jawa Barat diantaranya, Kota Banjar termasuk ke dalam WP Priangan Timur-Pangandaran, sektor unggulannya yaitu pertanian, perkebunan, perikanan tangkap, pariwisata, industri pengolahan, industri kerajinan dan pertambangan mineral,” kata Tommy.

Lanujut dia, Kota Banjar juga termasuk ke dalam Kawasan Strategis Provinsi (KSP) perbatasan Jawa Barat-Jawa Tengah. Fokus pengembangan Kota Banjar sebagai daerah berbatasan dengan Provinsi Jawa Tengah diarahkan dengan sarana dan prasarana perkotaan yang terintegrasi kegiatan perdagangan dan jasa.

Sedangkan, rencana pengembangan infrastruktur wilayah di WP Priangan Timur-Pangandaran, khususnya Kota Banjar terdiri dari reaktivasi jalur KA Banjar-Cijulang. Untuk pengembangan infrastruktur permukiman meliputi peningkatan sistem pengelolaan air limbah di Pangandaran, Tasikmalaya dan Kota Banjar, serta pembangunan jalan Tol Cileunyi-Nagreg-Ciamis-Banjar.

Sementara itu, kebijakan penataan ruang di Kota Banjar meliputi pemantapan pusat pelayanan kegiatan yang memperkuat kegiatan berskala regional. Peningkatan kualitas dan jangkauan pelayanan sarana prasarana kota yang terpadu dan merata, serta sistem sarana umum skala lokal maupun regional.

Peningkatan pengelolaan kawasan yang berfungsi lindung, peningkatan dan penyediaan ruang terbuka hijau yang proporsional di seluruh wilayah kota, pengembangan kawasan budidaya sesuai dengan daya dukung dan daya tampung.

“Kemudian selain itu, juga untuk pengembangan kawasan strategis dari perspektif ekonomi, sosial budaya dan lingkungan, serta fungsi dan daya dukung lingkungan hidup. Lalu, pengingkatan fungsi kawasan untuk pertahanan dan keamanan Negara, dan peningkatan penyelenggaraan penanggulangan bencana,” jelas Tommy. (Eva)

Kembali Dibuka, STIE Ekuitas Bandung Gelombang II, Buruan Daftar Sebelum Terlambat

Pendaftaran Mahasiswa Baru di STIE Ekuitas Bandung Gelombang II Kembali Dibuka, Buruan Daftar Sebelum Terlambat

harapanrakyat.com,- Bagi calon mahasiswa baru yang ingin melanjutkan kuliah di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Ekuitas Bandung masih terbuka. Saat ini, STIE Ekuitas membuka...
Polytron Fox R, Motor Listrik dengan Body Tahan Debu dan Air

Polytron Fox R, Motor Listrik dengan Body Tahan Debu dan Air

Di era modern seperti saat ini, kendaraan listrik menjadi salah satu pilihan utama untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Salah satu varian yang cukup menarik perhatian...
Gedong Cai Tjibadak, Pusat Distribusi Air Bandung Berusia 1 Abad Lebih

Gedong Cai Tjibadak, Pusat Distribusi Air Bandung Berusia 1 Abad Lebih

Gedong Cai Tjibadak merupakan salah satu ikon bersejarah yang menjadi saksi perkembangan Kota Bandung, Jawa Barat. Terletak di wilayah Kelurahan Ledeng, Cai Tjibadak bukan...
Klub Raksasa Liga Italia

Kapten Timnas Indonesia, Jay Idzes Dilirik 3 Klub Raksasa Liga Italia

Tiga klub raksasa Liga Italia rupanya tengah kepincut dengan pesona Kapten Timnas Indonesia, Jay Idzes. Sebelumnya nama Jay Idzes pun sempat muncul dalam 100...
Top Skorer di Timnas Indonesia

Ramadhan Sananta Jadi Top Skorer di Timnas Indonesia, Siap Lawan Jepang!

Ramadhan Sananta menjadi top skorer di Timnas Indonesia. Ia menjadi salah satu pemain yang cukup tersorot di kualifikasi Piala Dunia kali ini. Pemain yang...
HP Realme C71 Rilis, Hadirkan Baterai Bekapasitas 6.300 mAh

HP Realme C71 Rilis, Hadirkan Baterai Bekapasitas 6.300 mAh

HP Realme C71 belum lama ini telah resmi meluncur di Vietnam dan turut meramaikan pasar entry level. Menurut kabar, ponsel baru ini juga akan...