Senin, Mei 12, 2025
BerandaBerita Pangandaran(Soal Penipuan CPNS) Kasmini : Persoalan Yuyun dan Iis Masalah Pribadi

(Soal Penipuan CPNS) Kasmini : Persoalan Yuyun dan Iis Masalah Pribadi

Kepala UPTD Pendidikan Kec. Parigi, Kasmini. Foto : Syamsul A/HR.
Kepala UPTD Pendidikan Kec. Parigi, Kasmini. Foto : Syamsul A/HR.

Parigi, (harapanrakyat.com),- Terkait masalah percaloan CPNS yang sekarang senter diperbincangkan di Ciamis selatan, Kepala UPTD Pendidikan Kec. Parigi, Kasmini, mengklaim, tugasnya sudah selesai sampai melakukan klarifikasi, dengan memanggil Iis Isyati, kepala salah satu sekolah di Parigi, yang diduga terlibat dalam sindikat penipuan CPNS.

Kasmini, Jumat (1/3), mengatakan, secara kedinasan pihaknya sudah berupaya untuk menyelesaikan permasalahan yang terjadi, dengan memanggil Iis Isyati, untuk menindaklanjuti surat yang dilayangkan Yuyun Supriatna.

Soal keinginan Yuyun untuk difasilitasi bertemu dengan Iis, secara institusi Kasmini menolaknya. Alasannya, karena Yuyun bukan guru honorer atau sukwan yang berada di wilayah kerjanya, Parigi.

Menurut Kasimini, permasalahan yang terjadi antara Yuyun Supriatna dan Iis Isyati merupakan persoalan pribadi. Dan tidak menyangkut dengan pihaknya, sebagai UPTD Pendidikan (kedinasan).

“Kalau Yuyun mau bertemu dengan Iis, ya silahkan saja, datang langsung ke rumahnya. Karena, hasil dari klarifikasi saya terhadap Iis, ternyata persoalan yang terjadi antara keduanya adalah masalah pribadi. Bahkan, Iis sudah membuat pernyataan tertulis dan bermaterai, bahwa dinas tidak terlibat dengan masalah pribadi yang melilitnya,” ungkapnya.

Kepada HR, Kasimi mengaku tidak senang dengan upaya penekanan yang dilakukan Yuyun terhadap pihaknya, saat meminta difasilitasi bertemu dengan Iis Isyati. Padahal, kewajiban sebagai kepala UPTD, Kasimini sudah selesai samapi upaya klarifikasi.

Lebih lanjut Kasmini mengaku sangat kesal dengan persoalan yang sudah lama tidak terselesaikan itu. Dia juga bertanya-tanya, kenapa dirinya sampai kena getahnya. “Saya bertugas di Kec. Parigi kan baru dua bulan. Kenapa tidak diselesaikan dengan kepala UPTD sebelum saya,” tegasnya.

Dalam kesempatan itu, Kasimini juga berkeluh kesah, bahwa tugas Kepala UPTD banyak yang lebih penting, daripada menyelesaikan masalah ini. Kasmini tidak mau dibebani masalah antara Yuyun dan Iis Isyati.

“Saya juga bosan dan cape menghadapi wartawan terkait masalah ini. Bahkan, baru-baru ini ada yang mengatasnamakan media massa, dan menawarkan jasa untuk membekingi saya terkait pemberitaan ini. Memangnya saya salah apa, kok wartawan itu menawarkan jasa membekingi saya, ” pungkasnya.

Dihubungi terpisah, Iis Isyati, mengaku gerah dan kecewa terhadap upaya Yuyun (mantan bawahannya), yang sudah mengekspos masalah tersebut ke sejumlah media massa. Padahal, kata Iis, dirinya sedang mencari solusi/ jalan keluar untuk menyelesaikan masalah dengan Yuyun.

“Kalau memang ingin cepat selesai, ayo kita selesaikan bersama, dengan mencari solusi yang tepat. Pada dasarnya, saya juga korban penipuan. Apalagi nominal yang harus saya tanggung kurang lebih dari Rp 100 juta. Dari pada berbicara ke media massa, mendingan cari solusinya,” ungkapnya.

Iis meminta, Yuyun tidak melulu memojokan dirinya sebagai dalang dari persoalan korban rekrutmen CPNS yang terjadi di Ciamis selatan. “Saya ini bukan pelaku utama. Uang yang katanya diberikan oleh Ibunda Yuyun, saya tidak merasa menikmatinya. Dan sudah jelas, dalam kwitansi tidak ada tandatangan saya,” katanya.

Sementara itu, Yuyun Supriatna, berharap ada pihak penengah untuk membantu menyelesaikan masalah antara dirinya dengan Iis Isyati. Dengan begitu, dia menilai, upaya penyelesaian masalah bisa nyaman dan tidak sepihak.

Terkait ekspos di media massa, Yuyun mengaku hal itu untuk meminta bantuan dari berbagai kalangan agar mau turun tangan menyelesaikannya. Yuyun berjanji, jika urusannya sudah selesai, dia tidak akan lagi melakukan penekanan kepada siapapun.  (Syam)

Terkait Pembongkaran Tugu Perbatasan Desa di Tasikmalaya, Ini Jawaban PT UMI

Terkait Pembongkaran Tugu Perbatasan Desa di Tasikmalaya, Ini Jawaban PT UMI

harapanrakyat.com,- PT UMI angkat bicara terkait pembongkaran tugu perbatasan desa di Kecamatan Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. Tugu tersebut merupakan perbatasan antara Desa Sukaraharja...
ThinkPad X1 2-in-1 Gen 10, Laptop Canggih Bisa Jadi Tablet

ThinkPad X1 2-in-1 Gen 10, Laptop Canggih Bisa Jadi Tablet

ThinkPad X1 2-in-1 Gen 10 kembali mencuri perhatian para pecinta teknologi. Perangkat keluaran Lenovo ini membawa angin segar bagi pengguna yang menginginkan laptop premium...
Nokia G300 Max Resmi Meluncur di 2025, Tawarkan Baterai 6.000 mAh dan Harga Terjangkau

Nokia G300 Max Resmi Meluncur di 2025, Tawarkan Baterai 6.000 mAh dan Harga Terjangkau

Di tengah maraknya ponsel canggih dengan harga mahal, Nokia justru menghadirkan ponsel terjangkau melalui produk terbarunya yaitu Nokia G300 Max di tahun 2025 ini....
Wisatawan Serbu Objek Wisata di Pangandaran, Masih Jadi Primadona Libur Panjang Waisak

Masih Jadi Primadona Libur Panjang Waisak, Wisatawan Serbu Objek Wisata di Pangandaran

harapanrakyat.com,- Libur panjang Hari Raya Waisak dari pekan ini hingga tanggal 13 Mei mendatang, wisatawan sudah menyerbu sejumlah objek wisata Pangandaran, Jawa Barat. Bahkan...
Liburan Asik di Ciamis, Ini 9 Rekomendasi Tempat Wisata untuk Long Weekend

Liburan Asik di Ciamis, Ini 9 Rekomendasi Tempat Wisata untuk Long Weekend

harapanrakyat.com,- Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, terdapat banyak destinasi wisata yang menarik untuk mengisi long weekend atau libur panjang. Ada 9 rekomendasi tempat wisata di...
Chery Tiggo 8 CSH, SUV Plug-In Hybrid Canggih yang Siap Guncang Pasar Indonesia

Chery Tiggo 8 CSH, SUV Plug-In Hybrid Canggih yang Siap Guncang Pasar Indonesia

PT Chery Sales Indonesia (CSI) bersiap meluncurkan mobil Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV) pertamanya. Rupanya mobil tersebut ialah Chery Tiggo 8 CSH (Chery Super...