Minggu, Mei 11, 2025
BerandaBerita PangandaranPengelolaan Bansos Ternak Sapi tak Jelas

Pengelolaan Bansos Ternak Sapi tak Jelas

Dari 20 ekor sapi yang tersisa hanya 8 ekor. Bahkan kandangnya pun sudah dibongkar

Kandang ternak Sapi kelompok Puncak Asih Cijulang sudah dibongkar. Dari 20 ekor sapi, kini tinggal nyisa 8 ekor saja. Foto :Madlani/HR.
Kandang ternak Sapi kelompok Puncak Asih Cijulang sudah dibongkar. Dari 20 ekor sapi, kini tinggal nyisa 8 ekor saja. Foto :Madlani/HR.

Cijulang, (harapanrakyat.com),- Bantuan Sosial (Bansos) ternak sapi yang dikucurkan kepada Kelompok Ternak Puncak Asih di Dusun Karangkamal Desa Margacinta Kec. Cijulang tahun 2019-2010, disinyalir saat ini pengelolaannya tidak jelas.

Hal itu disampaikan seorang narasumber HR, yang enggan dikorankan namanya. Menurut dia, pasca pergantian pengurus kelompok, tahun lalu, pengelolaan Bansos ternak sapi tersebut menjadi kurang jelas.

Senada dengan itu, Oja Kusdinar, Mantan Ketua Kelompok Puncak Asih, Sabtu (6/4), mengatakan, bantuan sapi untuk pembibitan tersebut jumlahnya 20 ekor jenis BX. Bantuan itu ditujukan untuk pemberdayaan anggota kelompok.

“Namun sayang, saat ini sapi bantuan pemerintah tersebut entah kemana. Tidak hanya itu, kandang sapi pun dibongkar,” ungkapnya.

Menurut Oja, pada akhir kepengurusan, atau sekitar akhir tahun 2012, sapi bansos tersebut masih ada. Kemudian dia serahkan kepada pengurus baru, di bawah pengurus kelompok ternak yang baru, diketuai oleh Kasja.

“Saat mengundurkan diri, saya meninggalkan 15 ekor sapi dan kandang yang baru dibangun dari hasil swadaya senilai Rp 7,2 juta. Jadi, saya tidak ada kaitannya dengan soal ini. Untuk lebih jelasnya, lebih baik tanyakan kepada Ketua yang baru, Kasja,” imbuhnya.

Di tempat terpisah, Ketua Kelompok Ternak Puncak Asih, Kasja, tidak banyak memberikan keterangan. Dia malah meminta HR untuk menemui Nanang, di kediamannya di Jl. Bojongmalang RT 02/ 07 Desa Karangbenda Kec. Parigi.

“Karena dia (Nanang) yang bisa menjelaskannya,” katanya.

Nanang sendiri diketahui sebagai seorang wartawan yang ditunjuk dan dipercaya oleh Kelompok Ternak Puncak Asih, untuk mengurusi pengelolaan bantuan sapi tersebut. Bahkan, menurut sumber HR, dia menjadi beking dari kelompok ternak tersebut.

Saat bertemu HR, Nanang membantah, sapi bansos yang diserahkan kepada Ketua kelompok yang baru berjumlah 15 ekor. “Awalnya saya prihatin dengan pengelolaan bantuan ternak sapi yang hanya menyisakan 8 ekor itu. Saya merasa terpanggil untuk menyelamatkan aset negara tersebut,” ungkapnya.

Nanang menyebutkan, 8 ekor sapi tersebut terbagi di beberapa anggota, diantara 2 ekor ada padanya, 2 ekor sapi di rumah Sudir, 2 ekor di rumah Kasja, dan 2 ekor lainnya di rumah Sapdin.

“Jadi bukan 15 ekor, melainkan hanya 8 ekor sapi,” pungkasnya. (Madlani)

Terungkap, Begini Asal Usul Raja Dinosaurus Menurut Studi Terbaru

Terungkap, Begini Asal Usul Raja Dinosaurus Menurut Studi Terbaru

Baru-baru ini para ilmuwan berhasil mengungkap fakta terbaru melalui bukti-bukti terkait asal usul raja dinosaurus. Seperti yang kita ketahui selama ini bahwa Tyrannosaurus rex ...
Motorola Siap Merilis Moto G56, HP Terjangkau dengan Spesifikasi Mirip G45

Motorola Siap Merilis Moto G56, HP Terjangkau dengan Spesifikasi Mirip G45

Setelah berhasil menghadirkan Moto G55 tahun lalu, Motorola siap untuk merilis penerusnya yaitu Moto G56.  Baru-baru ini, telah muncul bocoran render perangkat dan spesifikasi...
Sejarah Masjid Pathok Negoro, Jejak Langkah Kraton

Sejarah Masjid Pathok Negoro, Jejak Langkah Kraton

Di tengah sibuknya Yogyakarta yang kini makin padat, ada jejak sejarah yang kerap terlupa. Bukan tentang benteng atau istana megah, tapi soal masjid. Bukan...
Pengabdian Fakultas Pendidikan MIPA UPI Bandung di Pangandaran, Dorong Guru Implementasikan Pembelajaran Mendalam dan Nyata dalam Kehidupan 

Pengabdian Fakultas Pendidikan MIPA UPI Bandung di Pangandaran, Dorong Guru Implementasikan Pembelajaran Mendalam dan Nyata dalam Kehidupan 

harapanrakyat.com,- Fakultas Pendidikan Matematika dan IPA UPI Bandung melakukan pengabdian kepada Guru SMA yang ada di Pangandaran. Dalam pengabdian tersebut mereka menyampaikan soal tren...
Spesifikasi Asus ExpertBook BG1409CVA, Laptop Ringan Berkelas

Spesifikasi Asus ExpertBook BG1409CVA, Laptop Ringan Berkelas

Asus ExpertBook BG1409CVA jadi andalan para pekerja dengan mobilitas tinggi. Hal ini karena laptop Asus tersebut memiliki spesifikasi unggulan. Selain membantu penggunanya, spesifikasi laptop...
Beckham Putra

Tampil Impresif dan Melejit di Musim ini, Berapa Gaji Beckham Putra di Persib Bandung?

Kemenangan Persib Bandung di Liga 1 2024/2025 tentu atas kerja keras para pemain yang tampil konsisten dan gemilang di setiap pertandingan. Beckham Putra menjadi...