Rabu, Mei 7, 2025
BerandaBerita Ciamis(BBM Naik tak Berimbas) Harga Biji Kopi Rajadesa Ciamis Anjlok

(BBM Naik tak Berimbas) Harga Biji Kopi Rajadesa Ciamis Anjlok

Foto Ilustrasi Petani Kopi

Rajadesa, (harapanrakyat.com),-

Pasca harga Bahan Bakar Minyak (BBM) naik, harga-harga barang dagangan di pasaran ikut-ikutan naik. Tapi berbeda dengan biji kopi kering asal Rajadesa yang anjlok drastis. Akibatnya, sejumlah petani kopi di Dusun Pasirjaya Desa Andapraja Kec. Rajadesa Kabupaten Ciamis, mengeluh. Mereka beralasan, harga jual tidak seimbang dengan biaya produksi.

Odah, petani kopi asal Dusun Pasirjaya RT 07/01, Desa Andapraja, Minggu (23/6), di rumahnya, mengatakan, sejak naiknya harga BBM, harga kopi bukannya turut naik malah sebaliknya harga kopi menurun drastis, mencapai 22 persen.

Menurut Odah, sebelum BBM naik, harga biji kopi mencapai Rp 18ribu perkilogram, bahkan sempat melonjak hingga Rp. 20 ribu. Namun sejak BBM dinyatakan naik, harga biji kopi hanya Rp 14 ribu perkilogram.

Kepada HR, Odah mengaku, penurunan harga biji kopi disebabkan para spekulan atau pengepul mempermainkan harga di tingkat petani. Meski begitu, dia terpaksa menjual biji kopi dengan harga murah, karena butuh uang.

Petani kopi lainnya, H. Dasmu, membenarkan, kenaikan harga BBM tidak berimbas terhadap kenaikan harga biji kopi. Dia juga menuturkan, hampir setiap menjelang bulan puasa, harga biji kopi selalu melemah.

“Untuk sekarang, harganya masih fluktuatif (naik-turun), di kisaran Rp 14 ribu. Yang jelas, harga itu tidak cukup untuk menutupi biaya produksi,” ungkapnya.

Menanggapi hal itu, Kades Andapraja, Carim, mengungkapkan, mayoritas masyarakatnya bermata pencaharian sebagai petani kopi. Dia juga menyayangkan, harga biji kopi kali ini mengalami penurunan.

“Soalnya, kopi merupakan sumber penghasilan kebanyakan petani di kita,” katanya.

Senada dengan itu, Drs. H. Dodi Husen Sidiq, M.Pd, Tokoh masyarakat setempat, menilai, penyebab adanya upaya mempermainkan harga, yang dilakukan para spekulan, tidak lain dikarenakan para petani belum terorganisir secara baik.

“Apalagi, para spekulan atau pengepul tersebut kebanyakan dari luar daerah. Dan secara nasional, produksi kopi masih bergantung pada permintaan dari luar negeri,” ujarnya. (dji/Koran-HR)

Samsung Galaxy Tab S10 FE Resmi Meluncur, Tablet Super Nyaman dengan Performa Canggih

Samsung Galaxy Tab S10 FE Resmi Meluncur, Tablet Super Nyaman dengan Performa Canggih

Samsung Galaxy Tab S10 FE dan S10 FE Plus resmi meluncur di Indonesia. Dua tablet kelas menengah dengan harga terjangkau ini menawarkan layar luas...
Fraksi PKB DPRD

Fraksi PKB DPRD Kota Banjar Minta Pemkot Perhatikan Pesantren, Desak Penerbitan Perwal

harapanrakyat.com,- Fraksi PKB DPRD Kota Banjar, Jawa Barat, meminta Pemerintah Kota Banjar, memperhatikan kemajuan lembaga pendidikan non formal pondok pesantren. Hal itu disampaikan saat memberikan...
Pemain Timnas Naturalisasi

PSSI Tegaskan Tidak Mau Menambah Pemain Timnas Naturalisasi Jelang Piala Dunia 2026, Ini Alasannya

PSSI baru saja menyampaikan kabar mengejutkan jelang laga Timnas Indonesia melawan China dalam babak Kualifikasi Piala Dunia 2026. PSSI mengambil keputusan tegas bahwa tidak...
Perplexity AI di Whatsapp, Ini Cara Kerjanya

Perplexity AI di Whatsapp, Ini Cara Kerjanya

Kehadiran teknologi kecerdasan buatan (AI) kini semakin mudah diakses, salah satunya melalui integrasi Perplexity AI di WhatsApp. Perplexity atau yang terkenal sebagai platform pencarian...
Andre Taulany Kembali Gugat Cerai Istri Setelah Sempat Ditolak Hakim

Andre Taulany Kembali Gugat Cerai Istri Setelah Sempat Ditolak Hakim

Andre Taulany kembali gugat cerai istri membuktikan bahwa ia mantap berpisah. Sebelumnya hakim menolak gugatan dari Andre. Tidak menyerah, komedian kondang tersebut memilih mengajukan...
Pertumbuhan Ekonomi

DPRD Kota Banjar Minta Pemkot Genjot Pertumbuhan Ekonomi

harapanrakyat.com,- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Banjar, Jawa Barat, melaksanakan rapat paripurna penyampaian Laporan Hasil Pembahasan Rancangan Awal RPJMD Kota Banjar tahun 2025-2029,...