Selasa, Juni 3, 2025
BerandaBerita Ciamis(Divisi I LI) Akibat Faktor Kelelahan, PSGC Ditahan Imbang Maung Bandung 0-0

(Divisi I LI) Akibat Faktor Kelelahan, PSGC Ditahan Imbang Maung Bandung 0-0

Ciamis,(harapanrakyat.com),- Setelah dua pertandingan sebelumnya berhasil mencukur lawannnya dengan skor telak, namun pada pertandingan ke 3 melawan tim Maung Bandung keperkasaan PSGC seperti pada laga sebelumnya, tidak tampak. Kali ini, tim Laskar Galuh harus puas berbagi angka dengan Maung Bandung dengan skor 0-0 pada lanjutan kompetisi Divisi I Liga Indonesia Grup V, yang digelar di Stadion Galuh Ciamis, Rabu (19/6).

Pada awal babak pertama, PSGC tampil agresif. Dengan modal kepercayaan diri yang sudah memenangi dua laga sebelumnya, membuat Yaris Riyadi dkk berani mengambil inisiatif serangan. Namun, karena faktor kelelahan karena sehari sebelumnya sudah bermain dengan Pesik Kuningan, membuat anak-anak Laskar Galuh kurang konsentrasi ketika mendapat peluang.

Hal itu terlihat di babak pertama ketika pemain PSGC beberapa kali merepotkan barisan pertahanan Maung Bandung. Namun, karena penyelesaian yang kurang baik, akhirnya beberapa peluang yang didapat tidak berhasil dikonversi menjadi gol.

Bahkan di babak ke 2, ketika pemain Maung Bandung kerap melakukan pelanggaran dari sayap kanan di luar kotak sebelas meter dan PSGC mendapat hadiah tendangan bebas, lagi-lagi peluang tersebut belum bisa dimanfaatkan dan berbuah menjadi gol. Tendangan bebas Irwan Wijaswara dan Rosian kerap membentur pemain belakang Maung Bandung dan tendangannya kerap menyamping.

Meskipun gagal mempertahankan trend kemenangan, namun tidak menggeser posisi PSGC di puncak klasemen sementara Grup V Divisi I Liga Indonesia. Karena pada pertandingan sebelumnya, tim Laskar Galuh berhasil mencukur Persitas 4-0 dan menggasak Persik Kuningan 3-0.

Pada pertandingan berikutnya, PSGC kembali akan melakoni pertandingan melawan Persikasi Bekasi pada tanggal 22 Juni mendatang, yang digelar di Stadion Galuh Ciamis. Melawan Persikasi merupakan laga penentuan dalam memperebutkan juara Grup V. Karena posisi Persikasi di klasemen Grup V membayangi PSGC diposisi ke 2.

Sementara itu, usai pertandingan, Pelatih PSGC Ciamis, Heri Rafni Kotari, mengatakan, kedua kesebelasan bermain cukup bagus dan apik. Pemain PSGC sudah bermain maksimal. Akan tetapi kurang dalam penyelesaiannya.

“Dari babak pertama pemain kita sudah melakukan penyerangan sampai merepotkan lini pertahanan Maung Bandung. Akan tetapi kurang dalam penyelesaian akhir. Faktor kelelahan karena harus bermain 2 hari berturut-turut pun menjadi kendala anak-anak kurang konsentrasi,” katanya.

Heri pun mengatakan, berbagai kekurangan pada pertandingan ini, akan dijadikan bahan evaluasi agar pada pertandingan berikutnya melawan Persikasi, anak-anak asuhannya bisa bermain bagus. “Kita punya waktu 2 hari untuk recovery dan evaluasi sebelum menghadapi Persikasi. Mudah-mudahan nanti kita menang dan berhasil lolos ke babak berikutnya,” pungkasnya. (DSW/R2/HR-Online)

Bikin Ngilu, Pengakuan Oknum Guru Ngaji di Garut Nekat Cabuli Muridnya, Pernah Jadi Korban saat di Jakarta 

Bikin Ngilu, Pengakuan Oknum Guru Ngaji di Garut Nekat Cabuli Muridnya, Pernah Jadi Korban saat di Jakarta 

harapanrakyat.com,- Pria paruh baya yang merupakan oknum guru ngaji terduga pelaku pedofilia asal Kecamatan Cikajang, Garut mengungkapkan perbuatan bejatnya. Kepada petugas, ia mengaku memiliki...
pameran sekolah

Siap-siap Ada Pameran Sekolah, Kepala KCD Pendidikan Wilayah VII Jawa Barat Asep Yudi: Agar Ada Referensi Pilihan!

harapanrakyat.com - Kantor Cabang Dinas (KCD) Pendidikan Wilayah VII Jawa Barat, menggelar pameran sekolah di SMKN 6 dan 12 Bandung. Ajang tersebut sebagai referensi...
Bejat, Oknum Guru Ngaji di Garut Diduga Cabuli 10 Murid Laki-laki sejak Tahun 2023, Kini Mendekam di Penjara

Bejat, Oknum Guru Ngaji di Garut Diduga Cabuli 10 Murid Laki-laki sejak Tahun 2023, Kini Mendekam di Penjara   

harapanrakyat.com,- Seorang oknum guru ngaji asal Garut, Jawa Barat, terpaksa harus berurusan polisi setelah melakukan tindakan cabul terhadap 10 orang murid laki-lakinya. Pria paruh...
100 Hari Kerja Wali Kota Banjar, Realisasikan Program Berdaya untuk Masyarakat

100 Hari Kerja Wali Kota Banjar, Realisasikan Program Berdaya untuk Masyarakat  

harapanrakyat.com,- Memasuki 100 hari kerja Wali Kota Banjar, Jawa Barat, Sudarsono bersama Wakil Wali Kota Banjar Supriana merealisasikan program unggulan mereka, yakni Program Berdaya....
Mahasiswa Tasikmalaya Sebut 100 Hari Kepemimpinan Viman-Dicky Minim Realisasi Program Nyata, Kebanyakan Seremonial

Mahasiswa Tasikmalaya Sebut 100 Hari Kepemimpinan Viman-Dicky Minim Realisasi Program Nyata, Kebanyakan Seremonial 

harapanrakyat.com,- Tuding kepemimpinan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tasikmalaya Viman-Dicky minim realisasi program nyata, puluhan mahasiswa dan masyarakat melakukan demo di Kantor Pemkot...
Bupati Sumedang Janji Dampingi Anak dan Remaja yang Mengikuti Program Pembinaan Karakter

Bupati Sumedang Janji Dampingi Anak dan Remaja yang Mengikuti Program Pembinaan Karakter

harapanrakyat.com,- Pemerintah Daerah Kabupaten Sumedang bersama Kodim 0610 Sumedang, resmi menutup rangkaian Program Pembinaan Karakter dan Wawasan Kebangsaan anak dan remaja di wilayah Sumedang,...