Ciamis, (harapanrakyat.com),-Meski Ketua DPD Partai Golkar Jabar, MS. Irianto Syafiudin atau yang akrab disapa Yance, sudah menyatakan bahwa Partai Golkar sudah memilih Iing Syam Arifin sebagai calon bupati Ciamis, ternyata dibantah oleh DPD Partai Golkar Ciamis.
Ketua DPD Partai Golkar Ciamis, H. Engkon Komara, didampingi Sekretaris DPD Partai Golkar Ciamis, H. Slamet Triana, mengatakan, hingga saat ini Partai Golkar belum menentukan calon bupati yang akan diusung pada Pilkada Bupati Ciamis September mendatang.
“Kita pengurus DPD Partai Golkar Ciamis hingga saat ini belum menerima keputusan resmi dari DPP Partai Golkar mengenai calon bupati yang akan kita usung. Karena masih menunggu hasil surpey yang dilakukan oleh DPP Partai Golkar,”ujarnya, kepada HR, di kantor DPD Partai Golkar Ciamis, Senin (3/6).
Trian sapaan akrab Slamet Triana, menjelaskan, bantahan dari DPD Partai Golkar Ciamis terkait pernyataan Yance, bukan tanpa dasar. Pasalnya, DPP Partai Golkar hingga saat ini belum melakukan survey terhadap sejumlah bakal calon bupati yang lolos verifikasi.
“Karena berdasarkan keputusan DPP Partai Golkar bahwa penentuan dalam pengusungan calon kepala daerah harus berdasarkan hasil survey. Jangankan melakukan survey, kita dari DPD Partai Golkar Ciamis pun belum mengirimkan daftar nama bakal calon bupati yang lolos verifikasi untuk dilakukan survey oleh DPP,” terangnya.
Menurut Trian, pihaknya baru akan menyerahkan daftar nama bakal calon bupati Ciamis yang lolos verifikasi ke DPP Partai Golkar pada hari Rabu (5/6). “Dari hasil verifikasi pun kini sudah menyusut hanya 3 bakal calon bupati dari Partai Golkar, yakni Iing Syam Arifin, Akasah dan Bagus Arif Wiwaha,” terangnya.
Sementara 2 bakal calon bupati lainnya, tambah Trian, yakni Endang Supardi dan Budi Kurni, sudah dinyatakan gugur dalam tahap verifikasi. “Kalau Pak Endang gugur karena dia hanya siap menjadi calon wakil bupati. Sementara Partai Golkar hanya membuka pendaftaran calon bupati Ciamis. Sedangkan Pak Budi sudah berkomunikasi dengan partai lain,” ungkapnya.
Trian juga mengatakan, setelah pihaknya menyerahkan nama bakal calon bupati Ciamis yang lolos verifikasi, maka DPP Partai Golkar akan menurunkan tim survey dari lembaga survey independent ke Ciamis. “Survey dilakukan selama 2 minggu ketika tim survey sudah turun ke Ciamis. Jadi, kita tunggu saja hasil survey seperti apa, baru DPP memutuskan siapa calon bupati Ciamis dari Partai Golkar,” imbuhnya.
Sebelumnya, Ketua DPD Partai Golkar Jabar, MS. Irianto Syaifudin atau akrab disapa Yance, mengatakan, Partai Golkar sudah memutuskan memilih Iing Syam Arifin yang akan berpasangan dengan Jeje Wiradinata sebagai Calon Bupati dan Wakil Bupati Ciamis.
Hal itu dikatakan Yance, usai menghadiri acara deklarasi calon Wali Kota/Wakil Wali Kota Banjar, Minggu (2/6). Dipilihnya Iing Syam Arifin, kata Yance, didasari beberapa faktor, diantaranya karena yang bersangkutan mendaftarkan diri ke Golkar. Kemudian merujuk kepada hasil survei, elektabilitas dan popularitas Iing dipandang cukup tinggi, sehingga peluang untuk menang cukup terbuka. (es/Eva/Koran HR)