Meski telah dipasang CCTV, namun keamanan di Pasar Banjar tidak terjamin, pasalnya pelaku pencurian yang kerap beraksi di dalam pasar diduga dilakukan oleh oknum Satgas Pasar. Foto: Pepep Riswanto Akbar/HR
Banjar, (harapanrakyat.com),-
Keberadaan Satgas di Pasar Banjar seharusnya bisa membuat para pedagang merasa aman, saat meninggalkan barang dagangan di kiosnya pada waktu malam hari. Namun ternyata, oknum Satgas sebagai biang keladi seringnya terjadi pencurian di Pasar Banjar.
Para pemilik kios di Pasar Banjar mengaku kecewa dengan ulah oknum Satgas Pasar yang telah melakukan pencurian terhadap barang milik pedagang. Mereka berharap kepada pihak pemerintah untuk segera melakukan perombakan di tubuh Satgas Pasar Banjar.
Seperti diungkapkan Titin, salah satu pedagang, saat ditemui HR, Senin (12/8). Dia mengaku selama ini sering kehilangan barang dagangan di kiosnya. Setiap kali telah kehilangan, Titin selalu melapor kepada Satgas Pasar.
“Bukan hanya sekali kehilangan barang dagangan, mulai dari rokok, makanan ringan, dan lainnya. Paling sering kehilangan rokok, anehnya setiap melapor, masalah ini tidak pernah tembus ke pihak kepolisian. Setelah tertangkap ternyata pelakunya Satgas. Pantas saja laporan tidak pernah digubris, atau melakukan tindakan pelaporan kepada pihak kepolisian,” tutur Titin.
Hal senada juga dialami Rahayu, pedagang lainnya. Dia mengatakan ada keanehan setiap kali barang dagangannya hilang. “Ya aneh saja, kenapa tiap malam barang dagangan ada yang hilang, tapi tidak ada tanda-tanda bekas pendobrakan atau perusakan pada pintunya. Ternyata pelaku sudah mempunyai duplikat kunci tiap-tiap kios karena pelakunya juga Satgas pasar. Bagaimana Pasar Banjar mau aman, petugas keamananya juga diamankan oleh aparat kepolisian,” kata Rahayu.
Ditemui di tempat yang sama, Hj. Samini, pedagang yang memergoki salah seorang Satgas Pasar yang sedang menjarah kios miliknya, mengungkapkan, kejadian tersebut berlangsung saat malam takbir Lebaran Idul Fitri, sekitar jam 19.30 WIB.
“Waktu itu saya sudah di rumah. Tapi pada jam 19.30 WIB kembali lagi ke pasar karena mau mengambil sesuatu di kios kelontong. Sampai di depan kios terlihat seperti ada orang di dalamnya. Karena kepergok, pencurinya lari dan saya kejar, namun kenal orangnya. Setelah itu saya langsung melaporkan ke pihak kepolisian,” tuturnya.
Adanya laporan kejadian tersebut maka pihak kepolisian langsung mengamankan CCTV yang terpasang di dalam Pasar Banjar. berdasarkan hasil penyelidikan, akhirnya aparat kepolisian mengetahui pelaku pencurian di kios milik Samini.
Atas kejadian tersebut, para pedagang mengharapkan agar pihak kepolisian dapat memberikan hukuman yang setimpal.
Sebelumnya, petugas kepolisian dari Polsek Pataruman mengamankan tiga orang oknum Satgas Pasar Banjar yang diduga kerap melakukan pencurian terhadap barang dagangan para pemilik kios. (PRA/Koran-HR)
