Jumat, Mei 16, 2025
BerandaBerita PangandaranProgram Jampersal Sapi di Pangandaran Tergolong Berhasil

Program Jampersal Sapi di Pangandaran Tergolong Berhasil

Foto Ilustrasi. Foto: Istimewa/Net

Cijulang, (harapanrakyat.com),-

Dinas Kelautan Pertanian dan Kehutanan Kabupaten Pangandaran melaksanakan program unggulan Jaminan Persalinan (Jampersal) bagi sapi. Hal itu dsiampaikan Kepala DKPK Kabupaten Pangandaran, Adi Nugraha, di ruang kerjanya,  Senin (1/10).

Adi mengatakan, Jampersal sapi merupakan program pemerintah pusat untuk Kabupaten atau kota yang diajukan oleh para kelompok ternak sapi penerima bantuan sapi pemerintah. “Supaya sapi betina jenis PO lokal Indonesia lahir selamat dan sehat, diperlukan penanganan intens, sehingga cepat berkembangbiak,” ungkapnya.

Saat ini, kata Adi, Dinas menganggarkan Rp 180 juta perkelompok yang mengelola 200 ekor sapi. Jumlah sasarannya, 800 ekor sapi, yang tersebar di 4 kelompok, diantaranya Desa Kondangjajar dan Ciakar Kecamatan Cijulang, Desa Karangjaladri Kecamatn Parigi, dan Desa Sidamulih Kecamatan Sidamulih.

“Dana sebesar itu kita alokasikan untuk biaya kebutuhan pakan, obat-obatan, perawatan, dan pembuatan kandang jepit,” kata Adi.

Lebih lanjut, Adi menuturkan, program Jampersal sapi yang sekarang sedang dilaksanakan sudah berjalan sekitar 60 persen. Bahkan tingkat keberhasilannya pun sangat memuaskan. Adapun Kelompok yang terakomodir dan mendapatkan bantuan tersebut adalah sapi kelompok masyarakat yang pernah menerima bantuan pemerintah.

“Mekanismenya, dana itu ditransfer dari pusat ke rekening kelompok, supaya menghindari kebocoran dan perkeliruan dalam penggunaan anggaran,” ujarnya.

Adi mengungkapkan, dari keempat kelompok yang sudah masuk binaan DKPK , dari 800 ekor sapi, bisa melahirkan 260 ekor sapi, dengan kelahiran secara baik, benar dan selamat. Maka untuk itu, DKPK berkomitmen untuk bersungguh-sungguh dalam pelaksanaan program Jampersal sapi tersebut.

Dalam kesempatan itu, Adi menambahkan, bahwa trend sapi lokal saat ini perlu dikembangkan, mengingat makin banyaknya kebutuhan sapi. Maka dari itu, DKPK merasa bertanggung jawab atas suksesnya program itu. (Syam/Koran-HR)

Dua maling domba dibekuk polisi

Maling Domba Dibekuk di Panumbangan Ciamis, Mobilnya Hancur Diamuk Warga

harapanrakyat.com,- Sebuah video yang memperlihatkan sejumlah warga merusak mobil sedan viral di media sosial, ternyata video tersebut terjadi di wilayah Kecamatan Panumbangan, Kabupaten Ciamis,...
Sholat Iftitah Sebelum Tahajud, Awal Perjalanan Rohani

Sholat Iftitah Sebelum Tahajud, Awal Perjalanan Rohani

Sholat iftitah sebelum tahajud menawarkan banyak keutamaan. Ada banyak cara seseorang memulai malamnya. Ada yang membaca, ada pula yang merenung. Namun, bagi sebagian orang,...
Pembongkaran Pasar Wisata Pangandaran

Pembongkaran Pasar Wisata Pangandaran Dimulai, Pemda Bakal Verifikasi Ulang Pedagang

harapanrakyat.com,- Pemerintah Daerah Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat mulai melakukan pembongkaran kios-kios di Pasar Wisata yang berlokasi di Desa Pananjung dan Desa Pangandaran. Para pedagang...
panggilan SPAM

Hentikan Panggilan Spam, Menkomdigi Batasi SIM Card

harapanrakyat.com,- Panggilan spam masih membanjiri ponsel masyarakat Indonesia. Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid mengambil langkah tegas dengan membatasi penggunaan SIM Card per...
Genangan air di Foodcourt Alun-Alun Ciamis

Antisipasi Genangan Air di Foodcourt Alun-Alun Ciamis, DPRKPLH akan Tambah Saluran Drainase 

harapanrakyat.com,- Buntut adanya genangan air saat hujan deras di area pusat kuliner atau Foodcourt Alun-alun Ciamis beberapa waktu lalu, Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman...
Sejarah Dramaga Bogor, dari Pelabuhan Sungai hingga Pusat Pendidikan

Sejarah Dramaga Bogor, dari Pelabuhan Sungai hingga Pusat Pendidikan

Dramaga adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, yang kini terkenal luas sebagai lokasi utama kampus Institut Pertanian Bogor (IPB). Namun, di balik...