Antu Wijaya (83), saat dijenguk oleh salah seorang wartawan. Photo : Entang Saeful Rachman/HR
Banjar, (harapanrakyat.com),-
Orang tua seharusnya diperhatikan oleh anak-anaknya, terlebih bila orang tua sudah lanjut usia. Tidak dengan kakek di Banjar Jawa Barat ini. Setelah ditinggal wafat oleh istrinya, dia terpaksa hidup di sebuah gubuk bekas kandang kambing. Kedua anaknya, pergi meninggalkan dan tidak mau merawatnya.
Beginilah gubuk tempat tinggal Antu wijaya (83), kakek yang sudah renta. Sebuah bangunan gubuk berukuran 3 kali 2 meter ini, menjadi tempat tinggalnya di Desa Neglasari, Kota Banjar, Jawa Barat. Padahal, sebelum diisi oleh Antu Wijaya, gubuk ini adalah kandang kambing milik warga setempat. Namun karena pertimbangan kemanusiaan, akhirnya kandang kambing itu diperbaiki untuk ditempati oleh Antu sang kakek renta ini.
Dudung, tetangga, Senin (18/11), mengatakan, pasca ditinggal wafat istrinya, entah karena alasan apa Antu Wijaya ditelantarkan kedua anak perempuannya, Lilis dan Asih. Lilis dan Asih sendiri masing-masing sudah berkeluarga.
“Sebelum menempati kandang, dia (Antu) tinggal di rumah kontrakan. Namun, karena masa kontrak habis, dia akhrinya terpaksa menempati kandang kambing,” ujarnya.
Lagi-lagi, Dudung keheranan, sanak saudara Antu juga tidak ada yang mau merawatnya. Bahkan, Kepala Desa setempat, yang diketahui masih memiliki pertalian saudara, juga terkesan enggan memberikan perhatian lebih kepada Antu.
Beruntung, kata Dudung, masih ada tetangga yang mau memberikan perhatian kepada Antu. Salah satunya memberikan tempat, meski bekas kandang kambing. “Saya iba melihat kondisi dia (Antu). Meski saya bukan keluarganya, saya mau sedikit membantu,” pungkasnya. (Entang/R4/HR-Online)