Jembatan Gantung Waringinsari yang menghubungkan Desa Waringinsari Kec. Langensari, Kota Banjar, Prov. Jabar dengan Desa Bakung, Kec. Wanareja, Kab. Cilacap, Prov. Jateng. Foto: Dokumentasi HR
Banjar, (harapanrakyat.com),-
Meski Jembatan Gantung Waringinsari yang menghubungkan Desa Waringinsari Kec. Langensari, Kota Banjar, Prov. Jabar dengan Desa Bakung, Kec. Wanareja, Kab. Cilacap, Prov. Jateng sudah digunakan dan dirasakan manfaatannya oleh masyarakat, namun keberadaannya belum dilengkapi fasilitas Penerangan Jalan Umum (PJU).
Rasiman, warga setempat, mengatakan, seharusnya pembangunan jembatan gantung ini dilengkapi fasilitas penerangan, sehingga masyarakat pengguna akan lebih aman ketika melewatinya pada malam hari.
“Ini dirasakan betul oleh kami saat melintasi jembatan gantung yang membentang di atas Sungai Citanduy sepanjang sekitar 100 meter di malam hari, harus lebih berhati-hati karena sangat gelap,” harap Rasimun, kepada HR, pekan lalu.
Menanggapi adanya keinginan warga seperti itu, Kepala Desa Waringinsari, Misbahudin, mengatakan bahwa pihaknya akan mencoba mengajukan pada pemerintah kota agar jembatan gantung segera dilengkapi fasilitas PJU.
Sementara itu, pada acara Sidak Walikota Banjar, Hj.Ade Uu Sukaesih, SIP., M.Si., ke Kantor Desa Waringinsari, Selasa (24/12), permohonan itu langsung disampaikan Misbahudin.
Walikota pun berjanji akan segera berkoordinasi dengan instansi terkait, guna merealisasikan keinginan warga tersebut. “Ibu terima laporannya, silahkan pak kuwu masukan ajuannya pada Musrenbangdes,” kata Ade Uu. (Nanks/Koran-HR)