Petugas dari Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Ciamis, dibantu warga setempat melakukan pemangkasan ranting pohon mahoni yang menjulur ke jalan, Rabu (15/01/2014). Foto: Heri Herdianto/HR
Ciamis, (harapanrakyat.com),-
Beberapa pohon mahoni yang berjajar di sepanjang jalan raya Ciamis- Kawali, tepatnya di Dusun Kota Desa Buniseuri, Kecamatan Cipaku, Kabupaten Ciamis, Rabu (15/01/2014), dipangkas bagian rantingnya. Pasalnya, tak sedikit ranting pohon tersebut yang sudah menjulur ke jalan raya. Hal itu pun dilakukan menyusul banyaknya kecelakaan terhadap pengguna jalan yang tertimpa ranting pohon tersebut.
Yuse (41) warga setempat, mengatakan, dipangkasnya ranting pohon yang berada di depan Puskesmas Cipaku merupakan permintaan warga kepada Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Ciamis. Sebab, warga khawatir peristiwa kecelakaan pengguna jalan yang tertimpa ranting pohon terus terjadi di daerah tersebut.
“Jika terjadi hujan disertai angin kencang, warga selalu khawatir terjadi kecelakaan terhadap pengguna jalan akibat tertimpa pohon. Pasalnya, ranting dari pohon mahoni itu sering patah dan kemudian jatuh ke tengah jalan,” terangnya.
Kerena itu, lanjut Yuse, warga setempat berembug bagaimana caranya agar ranting pohon mahoni itu bisa dipangkas agar tidak terjadi kembali kecelakaan.
“Akhirnya, warga meminta ke dinas terkait agar ranting pohon yang membahayakan untuk segera dipangkas. Dan akhirnya pihak dinas langsung terjun ke lapangan untuk melakukan pemangkasan ranting tersebut, “ katanya.
Sementara itu, Tokoh Masyarakat Cipaku, Endang SB, mengapresiasi langkah Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Ciamis yang langsung merespon permintaan warga. Manurut dia, warga setempat kini merasa tenang setelah pihak Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Ciamis melakukan pemangkasan ranting pohon yang membahayakan pengguna jalan. (Her/R2/HR-Online)