Salah satu titik kerusakan jalan di sepanjang jalur Cihaurbeuti- Ciamis Kota. Akibat banyak jalan yang berlubang, menyebabkan di jalur nasional ini kerap terjadi kecelakaan. Foto diambil Senin (10/02/2014). Foto: Subagja Hamara/HR
Ciamis, (harapanrakyat.com),-
Setelah dalam beberapa pekan terakhir ini wilayah Kabupaten Ciamis dan sekitarnya terus diguyur hujan dengan intensitas tinggi, membuat jalan nasional di sepanjang jalur protokol dari wilayah Cihaurbeuti hingga masuk ke kawasan Ciamis Kota, kini mengalami kerusakan.
Meski kerusakannya tidak seberapa, namun para pengendara bemotor harus menjumpai jalan berlubang apabila melintas di jalur tersebut. Akibatnya, dalam sepakan terakhir ini, terjadi 2 kali kecelakan lalu lintas dengan memakan 4 korban jiwa sekaligus.
Pengguna jalan yang melintas di sepanjang jalan nasional di wilayah Kabupaten Ciamis pun tak sedikit yang mengeluhkan kondisi jalan tersebut.
Seperti diungkapkan salah seorang pengguna jalan, Wahab Abdul Kadir (37), warga Desa Panyingkiran, Kecamatan Ciamis, Kabupaten Ciamis. Dia mengatakan, akibat jalan yang rusak tersebut, membuat suku cadang kendaraannya cepat rusak.
“Yang paling sering diganti itu kaki-kaki mobil. Akibatnya, kendaraan saya sering keluar masuk bengkel untuk mengganti suku cadang yang rusak saat terperosok ke jalan yang berlubang,” ujar Wahab yang bekerja sebagai karyawan salah satu Toserba di Ciamis itu, Senin (10/02/2014).
Dari pantauan HR di lapangan, kerusakan jalan berlubang di wilayah Kabupaten Ciamis, banyak ditemukan di daerah Cihaurbeuti, Cijulang, Cimari, Sindangkasih, Cikoneng, hingga di sekitar Alun-alun Ciamis, tepatnya di depan kantor Bupati. Selain berlubang, kondisi jalan pun diperparah dengan permukaan jalan yang bergelombang.
Akibat seringnya terjadi kecelakaan lalu lintas, membuat Polres Ciamis pun harus menetapkan beberapa ruas jalan di Kabupaten Ciamis dengan kategori jalur tengkorak. Bahkan, di wilayah Kecamatan Cihaurbeuti hingga Sindangkasih, selain jalan berlubang dan bergelombang, di sepanjang jalur itu pun masih ada titik rawan kecelakaan yang belum terpasang lampu penerangan jalan umum (PJU).
Sementara itu, Kepala Seksi Pemeliharaan Jalan dan Jembatan pada Dinas Bina Marga, Sumber Daya Air, dan Mineral Kabupaten Ciamis, Okta, mengatakan, jalan nasional di jalur protokol Ciamis kota hingga Kecamatan Cihaurbeuti memang sudah saatnya diperbaiki. Namun demikian, status jalan tersebut merupakan jalan nasional yang hak pengelolaannya berada di Kementerian PU.
“Meski begitu, kami pun selalu melakukan koordinasi dengan Kementerian PU untuk menyampaikan kondisi jalan nasional di wilayah Ciamis apabila terjadi kerusakan,” ungkap Octa, kepada HR, Senin (10/02/2014). (Bgj/R2/HR-Online)