Foto: Ilustrasi/Net
Ciamis, (harapanrakyat.com),-
Pemkab Ciamis pada tahun anggaran 2015 akan menggulirkan program bantuan stimulan aspal dan semen untuk membantu percepatan perbaikan infrastruktur jalan di wilayah perdesaan. Bantuan yang disalurkan dalam bentuk barang (aspal dan semen) ini nantinya akan disebar ke seluruh desa di Kabupaten Ciamis.
Kabid Fisik dan Prasarana Bappeda Kabupaten Ciamis, H. Tino Armiyanto, ST, M.Si, menjelaskan, tujuan digulirkannya program bantuan stimulan tersebut untuk mambantu percepatan pembangunan infrastruktur jalan di daerah perdesaan. Karena, saat ini tak sedikit jalan di wilayah Kabupaten Ciamis yang berstatus jalan desa, jalan dusun dan jalan lingkungan perdesaan yang kondisinya rusak.
“Namun, program bantuan stimulan ini tidak hanya untuk jalan desa saja, tetapi dapat juga digunakan untuk stimulan perbaikan sarana dan prasarana umum lainnya,” terangnya, kepada HR, Senin (17/02/2014).
Tino mencontohkan, sarana selain jalan desa yang bisa dibantu oleh program bantuan ini diantaranya, seperti fasilitas jalan untuk kelompok masyarakat pelaku UKM, lapangan olahraga, panitia pembangunan sarana jalan di tingkat RT/RW, kelompok masyarakat yang bergerak di bidang pertanian, perikanan, peternakan, kesehatan, lingkungan hidup dan sosial masyarakat.
“Dalam realisasi program ini, kami akan memberikan jumlah bantuan aspal dan semen berdasarkan kebutuhan yang diajukan melalui proposal dan dilanjutkan dengan dilakukan survey. Untuk satu ajuan, minimal mendapat 2 drum aspal dan maksimal 40 drum aspal. Sedangkan untuk bantuan semen, minimal 10 zak dan maksimal 250 zak,” katanya.
Dengan begitu, lanjut Tino, jumlah bantuan aspal dan semen yang diterima masing-masih desa tentunya akan berbeda. Selain itu, Pemkab pun akan menurunkan tim survey untuk mengecek kesiapan swadaya masyarakat sebelum bantuan tersebut disalurkan.
“Bantuan ini hanya sebagai perangsang agar masyarakat desa turut terlibat dalam pembangunan. Artinya, ketika bantuan ini diturunkan, masyarakat harus sudah siap menyediakan matrial bangunan, karena Pemkab hanya memberikan bantuan aspal dan semen saja,” jelasnya.
Menurut Tino, apabila saat tim survey mengecek ke lapangan ternyata matrial bangunan yang digalang melalui swadaya masyarakat belum tersedia, maka otomatis ajuan tersebut dinyatakan tidak lolos verifikasi. “Jadi, apabila masyarakat atau desa akan mengajukan bantuan ini, sebelumnya harus siap dulu swadaya masyarakatnya,” imbuhnya.
Tino juga mengungkapkan, apabila bantuan aspal dan semen desa nantinya sudah berjalan, Pemkab akan fokus memperbaiki jalan kabupaten yang memiliki nomor ruas, jalan angkutan umum, jalan strategis kecamatan, jalan di kawasan agropolitan dan lumbung padi serta jalan lingkungan perkotaan.
“Ketika program ini nantinya sudah berjalan, diharapkan bisa meminimalisir jumlah kerusakan jalan di Kabupaten Ciamis, terutama jalan-jalan di daerah perdesaan yang belum mendapat perhatian dari APBD, menyusul keterbatasan anggaran yang dimiliki Pemkab Ciamis,” ungkapnya.
Dihubungi terpisah, Ketua DPRD Ciamis, H. Asep Roni, menyatakan setuju dengan arah kebijakan Pemkab yang akan membenahi infrastruktur jalan di daerah perdesaan. Menurutnya, program perbaikan jalan, baik di daerah perkotaan ataupun perdesaan, harus menjadi program prioritas.
“Karena fasilitas jalan ini sangat menunjung terhadap peningkatan perekonomian masyarakat,” ujarnya, kepada HR, Selasa (18/02/2014).
Hanya, lanjut Asep, dirinya mengusulkan agar Pemkab tidak hanya membantu aspal dan semen saja, tetapi harus membantu juga dengan matrial bangunannya. “Karena pengalaman pada program PNPM yang mewajibkan ada swadaya dari masyarakat, terkadang dalam pelaksanaannya tidak berjalan. Jadi, saya masih kurang optimis, kalau bantuan aspal dan semen ini mendapat respons dari masyarakat, “ terangnya.
Namun demikian, kata Asep, program ini perlu disempurnakan, dengan diubah oleh bantuan dana desa untuk infrastruktur. “Tetapi, pada prinispnya saya setuju dan mendukung dengan program perbaikan infrastrukur jalan perdesaan yang akan digulirkan Pemkab. Hanya, perlu penyempurnaan saja, agar nantinya program tersebut bisa berjalan dengan baik pada pelaksanaannya, “ katanya.
Wakil Bupati Ciamis terpilih, Jeje Wiradinata, mengatakan, bantuan stimulan aspal dan semen merupakan program yang sudah direncanakan oleh pasangan SAJIWA (Iing Syam Arifin- Jeje Wiradinata) saat nanti sudah dilantik menjadi Bupati- Wakil Bupati Ciamis.
“Program bantuan ini salah satu janji politik SAJIWA saat kampanye Pilkada lalu. Selain bentuk pemerataan pembangunan, bantuan itu digulirkan pun untuk bertujuan agar masyarakat di perdesaan bisa menikmati infrastruktur yang memadai, “ ujarnya, kepada HR, Selasa (18/02/2014). (Bgj/Koran-HR)