Senin, Mei 5, 2025
BerandaBerita PangandaranDitetapkan Waspada Tsunami, Kawasan Pantai Pangandaran Sepi

Ditetapkan Waspada Tsunami, Kawasan Pantai Pangandaran Sepi

Pangandaran, (harapanrakyat.com),- Dampak dari gempa yang terjadi di Chile Rabu (02/04/2014), malam tadi, membuat warga Pangandaran, Jawa Barat, khawatir peristiwa bencana tsunami yang diprediksi terbesar sepanjang sejarah peradaban manusia ini merambah ke pesisir selatan pantai Pangandaran.

Warga yang rumahnya berada di pesisir pantai kini memilih mengungsi ke tempat yang lebih aman. Peristiwa tsunami 7 tahun lalu yang melanda pantai Pangandaran menjadi trauma tersendiri bagi warga setempat.

Sejak beredarnya informasi waspada tsunami yang dikeluarkan oleh Badan Meteorologi Klimatologi Dan Geofisika (BMKG), warga di pesisir Pantai Pangandaran langsung bergegas meninggalkan rumahnya. Antisipasi itu dilakukan karena BMKG menyebut pantai Pangandaran berpotensi mendapat kiriman bencana tsunami.

Dari pantauan HR di kawasan pantai Pangandaran, Rabu (02/04/2014) malam, tampak sepi. Kondisi itu tidak seperti biasanya. Di jalan sepanjang kawasan pantai tampak jarang ditemukan aktivitas manusia. Warga setempat memilih mengungsi ke daerah yang jauh dari jangkauan tsunami, seperti lapangan Purbahayu Pangandaran yang berjarak lebih dari 2 kilometer dari kawasan pantai.

Andi Faisal, warga di kawasan pantai Pangandaran, mengatakan, informasi bahwa pantai Pangandaran merupakan salah satu kawasan yang berpotensi tsunami dari dampak gempa di Chile, sudah diterima masyarakat yang disebar melalui SMS (pesan pendek) dan dari informasi mulut ke mulut.

“Kita cari aman saja. Meski posisi Pangandaran jauh dari pusat gempa, tetapi kita tetap waspada untuk menjaga kemungkinan buruk yang terjadi. Tetapi, kita terus berdoa agar Pangandaran tidak menerima dampak tsunami tersebut,” ujarnya. (Ntang/R2/HR-Online)

Orang tua takut-takuti anak dengan barak militer di Jabar

Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Tanggapi Orang Tua yang Takut-takuti Anak dengan Barak Militer

harapanrakyat.com,- Belakangan ini, beredar di media sosial potret sejumlah orang tua memposting kegiatan anaknya sembari menggunakan nama Dedi Mulyadi dan program barak militer sebagai...
Pendidikan siswa di barak militer Jabar

Dedi Mulyadi Tahan Tangis Saat Tunjukkan Momen Pendidikan Siswa di Barak Militer, Warganet Ikut Terharu

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, membagikan momen haru saat mendampingi puluhan siswa SMP di Purwakarta menjalani pembinaan di barak militer. Ia tampak menahan...
Truk di Garut hantam rumah dan pohon sampai rungkad

Gegara Pengemudi Ngantuk, Truk di Garut Hantam Benteng Rumah dan Pohon sampai Rungkad

harapanrakyat.com,- Sebuah truk di Garut, Jawa Barat, Minggu (4/5/2025) mengalami kecelakaan tunggal. Truk tersebut menabrak sebuah benteng rumah hingga jebol hingga merobohkan pohon tua....
Ole Romeny

Jelang Laga Timnas Lawan China, Ole Romeny Minta Masyarakat Indonesia Nonton di GBK

Timnas akan berhadapan dengan China dalam laga kesembilan grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Penyerang Timnas Indonesia, Ole Romeny meminta dukungan penuh...
Status Tanggap Darurat Bencana

Pergerakan Tanah Ancam 13 Rumah, Pemda Sumedang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana

harapanrakyat.com,- Pemerintah Kabupaten Sumedang, menetapkan status tanggap darurat bencana selama 7 hari kedepan, dalam penanganan pergerakan tanah yang mengakibatkan longsor di Dusun Sukaasih, Desa...
Bencana Pergerakan Tanah di Sumedang

Bencana Pergerakan Tanah di Sumedang, Jalan Kabupaten Terputus dan 13 Rumah Warga Terancam

harapanrakyat.com,- Bencana pergerakan tanah di Sumedang, Jawa Barat, terjadi saat hujan deras mengguyur sejak Sabtu (3/5/2025) petang hingga Minggu (4/5/2025) dinihari tadi. Akibat pergerakan...