Pembangunan Gedung Kantor Desa Bangbyang baru mencapai 20 persen. Proses pembangunan terpaksa dihentikan lantaran terbentur masalaha biaya. Photo : Eji Darsono/ HR
Cipaku, (harapanrakyat.com),-
Pembangunan gedung Kantor Desa Bangbayang, Kecamatan Cipaku, Kabupaten Ciamis, sudah beberapa minggu ini terpaksa dihentikan. Bahkan, penyelesaian pembangunan gedung tersebut belum bisa dipastikan waktunya, lantaran terbentur masalah pembiayaan.
Sekretaris Desa Bangbayang, Nining Rukmini, Kamis (22/5/2014), di ruang kerjanya menjelaskan, sesuai Rencana Anggaran Biaya (RAB), anggaran untuk pembnagunan tersebut mencapai Rp 600 juta.
Menurut Nining, sementara ini anggaran yang dimiliki pihaknya baru sekitar Rp 100 juta. Dana itu merupakan bantuan dari Pemkab dan urunan desa (urdes). Melihat kondisi keuangan, dia memastikan proses pembangunan kantor hanya bisa mencapai 20 persen.
Nining membenarkan, pihaknya sengaja memberhentikan proses pembangunan kantor desa lantaran masalah keuangan. Namun demikian, pelayanan (administrasi) terhadap masyarakat tetap berjalan normal.
Kepala Desa Bangbayang, Rudi Hendra, mengaku berbagai upaya untuk menyelesaikan pembangunan gedung kantor desa terus dilakukan. Dia berharap, Pemkab Ciamis, Pemprop Jabar dan Pemerintah Pusat memberikan bantuan untuk mewujudkan pembangunan gedung tersebut.
Menanggapi hal itu, sumber HR yang enggan disebutkan namanya, memastikan pembangunan gedung kantor Desa Bangbayang bakal terkatung-katung, mengingat jumlah anggaran yang dibutuhkan masih terbilang besar.
“Apalagi, pemerintah Desa Bangbayang selama ini hanya mengandalkan bantuan dari pemerintah,” pungkasnya. (dji/Koran-HR)