Sejumlah anak-anak di Lingkungan Desa, Kelurahan Kertasari, Kecamatan Ciamis, saat melihat sejumlah ikan mati di sebuah kolam. Penyebab matinya ikan di daerah tersebut hingga saat ini masih misterius. Foto: Heri Herdianto/HR
Ciamis, (harapanrakyat.com),-
Warga Lingkungan Desa, Kelurahan Kertasari, Kecamatan Ciamis, Kabupaten Ciamis, dikejutkan ketika melihat ikan yang berada di sejumlah kolam di daerahnya mati tanpa sebab yang jelas. Hingga saat ini, penyebab matinya ikan dengan jumlah ratusan kwintal itu masih misterius.
Dari pantauan HR di lokasi, ada sekitar puluhan kolam yang tersebar di daerah tersebut. Hampir seluruh kolam mengalami kejadian serupa. Warga setempat kini tengah mencari penyebab matinya ikan, karena peristiwa itu baru pertama kali terjadi.
Sani (41), warga setempat yang memiliki kolam, mengaku heran dengan matinya ikan secara misterius. Menurutnya, matinya ikan di sejumlah kolam di daerahnya, tidak terjadi secara serentak, tetapi secara berturut-turut dalam rentang waktu 3 hari.
“Sebelum kejadian aneh ini terjadi, tampak ikan di kolam saya seperti yang mabuk. Banyak ikan yang loncat-loncat dari dalam air, kemudian muter-muter seperti yang mabuk. Tidak selang berapa lama, seluruh ikan di kolam akhirnya mati,” terangnya.
Menurut Sani, kejadian serupa sebenarnya pernah terjadi beberapa tahun lalu. Namun, penyebab matinya ikan waktu itu secara logika masih dapat dimengerti, karena akibat bau lumpur menyusul kolam sudah lama tidak dikuras. “Tapi, penyebab matinya ikan saat ini, aneh sekali. Dan terjadi di beberapa kolam di daerah ini, “ ungkapnya.
Sani mengaku menelan kerugian hingga puluhan jutaan rupiah akibat matinya ikan di sejumlah kolamnya. “Kalau dihitung dari sejak penanaman awal, saya bisa rugi sampai puluhan juta. Kami juga meminta pihak terkait untuk turun tangan ke lokasi guna mencari tahu penyebab matinya ikan yang misterius tersebut, “ pungkasnya.
Sementara itu, akibat matinya ikan di daerah tersebut, kini menyebabkan bau menyengat. Karena bangkai ikan di sejumlah kolam belum dibersihkan oleh pemiliknya. Sedangkan dugaan sementara, matinya ikan disebabkan dari air yang mengalir dari selokan yang menjadi sumber mati air untuk mengairi seluruh kolam di daerah tersebut. (Her/R2/HR-Online)