Agus Kabulyadi, Manajer PLN Rayon Pangandaran
Pangandaran, (harapanrakyat.com),-
Beberapa hari ini, pembayaran listrik online dan paska bayar mengalami gangguan. Sejumlah warga di wilayah Kabupaten Pangandaran mengeluhkannya. Warga terpaksa harus menunggu dan membiarkan listrik di rumah mengalami mati, karena ada gangguan pada server sehingga sulit membayar rekening listrik.
“Di rumah listrik mati. Saya nyari pulsa token sampai ke tiap PPOB. Semua bilang sedang gangguan,” ungkap Wikatma, warga Pangandaran, Senin (12/5/2014).
Sri Sulastri, pemilik PPOB, juga mengalami kekecewaan akibat gangguan tersebut. Pasalnya, omset penjualan pulsa listrik mengalami penurunan. Menurut dia, banyak pelanggan yang awalnya ingin membeli pulsa listrik, namun karena gangguan mereka urung membelinya.
Menanggapi hal itu, Manajer PLN Rayon Pangandaran, Agus Kabulyadi, membenarkan adanya gangguan tersebut. Menurut dia, hal itu disebabkan lantaran adanya perubahan aplikasi yang sedang dilakukan PLN Pusat.
“Informasi dari Pusat, ada gangguan akibat perubahan aplikasi, sehingga transaksi pulsa listrik atau pembayaran rekening terganggu. Kecuali beberapa Bank tertentu,” jelas Agus.
Agus menandaskan, tidak ada unsur kesengajaan dalam peristiwa tersebut. Namun demikian, pihaknya meminta maaf kepada seluruh pelanggan akibat ketidaknyamanan yang ditimbulkan. (Mad/Koran-HR)
