Sabtu, Mei 24, 2025
BerandaBerita BanjarPetasan Mulai Marak, Satpol PP Banjar Segera Gelar Razia

Petasan Mulai Marak, Satpol PP Banjar Segera Gelar Razia

Yana, salah seorang pedagang kembang api di Jl. R. Hamara Effendi. Dia mengaku tidak takut jika petugas akan melakukan razia terhadap para pedagang petasan. Photo: Nanang Supendi/HR.

Banjar, (harapanrakyat.com),-

Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Banjar, rencananya akan melakukan penertiban petasan terhadap pedagang kembang api yang menjual petasan. Penertiban itu bakal dilakukan beberapa hari menjelang bulan Ramadhan.

Pernyataan tersebut ditegaskan Kasatpol PP Kota Banjar, Yayan Herdiaman, SH., M.Si., kepada HR, sesaat sebelum mengikuti rapat Kominda di Kantor Setda Kota Banjar, Senin (16/06/2014).

“Menjelang Ramadhan dan pelaksanaan Pilpres, Satpol PP akan mengintensifkan pemantauan lapangan, situasi wilayah dan akan memantau peredaran petasan yang dapat mengganggu kekhusuan ibadah masyarakat,” tegasnya.

Lebih lanjut Yayan menyebutkan, bahwa kegiatan tersebut merupakan kegiatan rutin yang dilakukan pihaknya setiap menjelang bulan Ramadhan hingga selesai. Rencananya Satpol PP akan mulai melakukan penertiban sehari sebelum puasa. Namun, tidak menutup kemungkinan pada hari-hari lainnya.

Menurut dia, ada beberapa kriteria jenis kembang api atau petasan yang akan diamankan oleh petugas, dimana yang diamankan hanya yang sifatnya menimbulkan suara berisik atau ledakannya membahayakan.

“Kalau kembang api itu tidak masalah, namun yang nantinya akan kami tertibkan adalah yang menimbulkan ledakan besar, karena dapat menganggu kenyamanan masyarakat akibat suara yang dikeluarkannya,” kata Yayan.

Dalam kegiatan itu, pihaknya juga akan berkoordinasi dengan pihak kepolisian, sehingga pada pelaksanaan penertiban terhadap pedagang-pedagang tersebut bisa dilakukan secara bersama-sama.

Yayan juga mengimbau kepada seluruh masyarakat agar melaporkan bila menemukan adanya penjualan petasan. Sedangkan untuk para pedagang kaki lima (PKL) dihimbau supaya tidak menjual petasan yang dilarang, karena dapat membahayakan dan mengganggu ketertiban umum.

“Walaupun kembang api tidak diamankan, tapi kami mengimbau kepada masyarakat agar bisa menjaga anak-anak mereka pada saat bermain. Memang kembang api tidak menimbulkan ledakan, tapi tetap saja berbahaya, takutnya terjadi hal yang tidak diinginkan,” ujarnya.

Selain itu, guna menciptakan suasana kondusif pada bulan Ramadhan yang bertepatan dengan Pilpres 2014 nanti, Satpol PP tetap akan melakukan koordinasi dengan Pemkot Banjar dalam mengintensifkan penertiban pekat, baik petasan maupun rumah makan atau warung yang buka pada siang hari. “Semua rencana itu akan kita bicarakan dalam rapat Kominda ini,” kata Yayan.

Di tempat terpisah, Yana, salah seorang pedagang kembang api yang mangkal di Jl. Hamara Effendi, mengaku dirinya tidak keberatan jika nanti petugas melakukan razia.

“Ya silahkan saja mau merazia juga, toh kami di sini hanya menjual kembang api, terlebih kami telah dibekali ijin dari kepolisian. Biasanya juga hanya menertibkan PKL yang tempat jualannya terlalu menjorok jalan. Yang paling pokok biasanya menertibkan pedagang yang berjualan makan di siang hari,” ujar Yana. (Nanks/Koran-HR)

Jalan Raya Banjar-Cimaragas

Hati-Hati! Jalan Raya Banjar-Cimaragas Amblas Akibat Hujan Deras

harapanrakyat.com,- Hujan deras yang mengguyur wilayah Kota Banjar, Jawa Barat, pada Jumat (23/5/2025) sore, menyebabkan Jalan Raya Banjar-Cimaragas, Blok Junti, Kelurahan Banjar, Kecamatan Banjar,...
Bupati Ciamis Pilih Pesantren untuk Bina Anak Bermasalah, Ini Alasannya

Bupati Ciamis Pilih Pesantren untuk Bina Anak Bermasalah, Ini Alasannya

harapanrakyat.com,- Pemerintah Kabupaten Ciamis punya cara sendiri untuk membina anak-anak nakal atau bermasalah di Ciamis. Bupati Ciamis Herdiat Sunarya akan memasukan anak atau pelajar...
Timnas Kehilangan Pemain Kunci

Timnas Kehilangan Pemain Kunci Keturunan Kepulauan Tanimbar Jelang Piala Dunia, Patrick Kluivert Putar Otak!

Menjelang kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, pelatih Timnas Indonesia Patrick Kluivert harus putar otak mengatur strategi baru. Pasalnya, Timnas kehilangan pemain kunci keturunan...
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Punya Semangat Peduli Lingkungan Hidup yang Kuat Lewat Industri Bambu

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Punya Semangat Peduli Lingkungan Hidup yang Kuat Lewat Industri Bambu

harapanrakyat.com,- Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menunjukkan komitmen kuat terhadap pelestarian lingkungan melalui pengembangan industri bambu di Indonesia. Ia punya semangat eco concious. Direktur...
Janji Program 100 Hari

Perbaikan Jalan Rusak Turut Jadi Tuntutan Buruh Saat Tagih Janji Program 100 Hari Kerja Wali Kota Banjar

harapanrakyat.com,- Buruh yang terdiri dari Forum Solidaritas Buruh (FSB) dan Serikat Buruh Muslimin (Sarbumusi) Kota Banjar, Jawa Barat, tak hanya menuntut Perda Ketenagakerjaan saat...
Viking Persib Club Distrik

Nobar Akhir Liga 1, Viking Persib Club Distrik Sumedang akan Gelar Ngagogo dan Konvoi

harapanrakyat.com,- Viking Persib Club Distrik Sumedang, Jawa Barat, akan menggelar nonton bareng (nobar) pertandingan pekan terakhir Liga 1 musim 2024-2025 antara Persib Bandung melawan...