Akibat meluapnya Sungai Ciseel dan Citalahab di Desa Kertahayu, Kecamatana Pamarican, Kabupaten Ciamis, membuat hektaran sawah terendam banjir, Kamis (19/06/2014). Foto: Entang Saeful Rachman/HR
Ciamis, (harapanrakyat.com),-
Hujan deras yang terus mengguyur dalam dua hari terakhir ini, menyebabkan dua sungai yang berada di Desa Kertahayu, Kecamatana Pamarican, Kabupaten Ciamis, meluap, Kamis (19/06/2014). Akibatnya, sekitar 300 hektar areal pesawahan milik warga terendam banjir.
Kepala Desa Kertahayu Kecamatan Pamarican, Affandi, mengatakan, selain hektaran sawah, belasan rumah warga yang berada di bantaran Sungai Ciseel dan Citalahab pun turut terendam banjar. Ketinggian air banjir yang masuk ke rumah warga hingga 60 cm. Namun, warga masih tetap bertahan di rumah, untuk menjaga harta bendanya.
Sementara itu, Wawan, petani Bojongnangka Desa Kertahayu, Kecamatan Pamarican, mengatakan, akibat areal persawahan dilanda banjir, diperkirakan petani setempat mengalami kerugian. Pasalnya, sawah yang baru ditanam padi dua bulan lalu, kini terendam banjir hingga menyerupai danau.
“Kami berharap pemerintah memberikan bantuan kepada petani yang mengalami kerugian akibat dampak banjir,” harapnya. (Ntang/R2/HR-Online)