Bangunan Lapas Kelas 3A Kota Banjar. Foto: Hermanto/HR
Banjar, (harapanrakyat.com),-
Lagi, Narapidana (Napi) di Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Kelas 3B Kota Banjar, Jawa Barat, kabur. Kali ini, Napi bernama Agung Bin Supra, Napi kiriman dari Lapas Garut ini, kabur saat sedang diantar petugas sipir berobat di RSUD Kota Banjar, Jum’at (11/07/2014), sekitar pukul 10.30 WIB. Kejadian ini membuat seluruh anggota sipir Lapas sibuk dan kini Agung tengah diburu.
Agung merupakan Napi yang tersangkut kasus pencurian dengan kekerasan. Dia sudah divonis pengadilan dengan hukuman 15 tahun penjara.
Saat dikonfirmasi, Kepala Lapas Kelas 3B Banjar, Dadang Sudrajat, membenarkan bahwa salah seorang warga binaannya bernama Agung melarikan diri. Menurutnya, Napi bernama Agung melarikan diri seusai menjalani pengobatan penyakit kelenjar getah bening, di RSUD Banjar.
“Saat itu, Napi bernama Agung dikawal oleh 2 petugas, yakni petugas jaga dan petugas administrasi. Diduga insiden narapidana kabur ini diakibatkan kelalaian petugas Lapas,” katanya, ketika dihubungi HR, via telepon selulernya, Sabtu (12/07/2014).
Dari data yang dihimpun HR, kasus kaburnya Narapidana di Lapas Kelas 3B Banjar ini bukan yang pertama kali. Sebelumnya, seorang Napi kabur dengan menggunakan sepeda motor milik petugas sipir. Bahkan, hingga saat ini Napi tersebut belum berhasil ditangkap.
Insiden lain pun terjadi di Lapas Kelas 3B Kota Banjar dalam setahun terakhir ini. Sebelumnya, seorang Napi di Lapas Banjar ditemukan tewas gantung diri. Kemudian disusul seorang Napi lain yang tertangkap akan melakukan percobaan bunuh diri dengan menyayatkan pisau ke tangannya. Beruntung aksi nekad itu berhasil digagalkan oleh sesami Napi. (Hermanto/R2/HR-Online)