Jembatan Cibaruyan di Desa Sukahaji, Kecamatan Cihaurbeuti,Kabupaten Ciamis, proteksi dan abudmen penahan gelagar jembatan ambrol tergerus aliran Sungai Cibaruyan, Rabu (24/07/2014). Foto: Subagja Hamara/HR
Ciamis, (harapanrakyat.com),-
Setelah sempat ditutup selama beberapa hari akibat terjadi ambrol pada proteksi dan abudmen penahan gelagar, Jembatan Cibaruyan di Desa Sukahaji, Kecamatan Cihaurbeuti, Kabupaten Ciamis, mulai sore tadi dibuka kembali untuk lintasan kendaraan, Sabtu (26/07/2014).
Meski begitu, jembatan tersebut hanya boleh dilalui kendaraan dari satu jalur, yakni dari arah Tasikmalaya menuju Ciamis. Sementara untuk arah sebaliknya, pihak kepolisian masih mengalihkan kendaraan ke jalur Tasimalaya kota via perempatan Sindangkasih Ciamis.
Bisa digunakannya Jembatan Cibaruyun pasca terjadinya ambrol, menyusul Kementrian Pekerjaan Umum (PU) membangun jembatan bailey (jembatan darurat dari rangka baja ringan) sepanjang 60 meter di dekat jembatan tersebut. Namun, selama arus mudik, jembatan tersebut hanya boleh dilintasi kendaraan dari arah Tasikmalaya menuju Ciamis.
Sementara pada arus balik, jembatan tersebut akan dilalui kendaraan dari arah Ciamis menuju Tasikmalaya. Sementara kendaraan dari arah sebaliknya, akan dialihkan ke jalur Tasikmalaya kota.
Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, disela-sela melakukan peninjauan pengerjaan jembatan Cibaruyan, Sabtu (26/07/2014), mengatakan, pembangunan jembatan bailey ini dilakukan guna mempelancar arus mudik lebaran yang selalu padat kendaraan di jalur selatan Jawa.
“Pembangunan ini hanya sementara. Usai arus mudik dan balik lebaran, Kementerian PU akan membangun kembali jembatan ini secara permanen, “ katanya.
Menurut Aher, kondisi struktur bangunan dan tiang pancang jembatan Cibaruyan sebenarnya masih kuat. Hanya pada tanah bagian bawah jembatan saja yang tergerus longsor. “ Artinya, jembatan ini hanya perlu perbaikan saja, dan usai lebaran akan diperbaiki secara permanen,” ujarnya.
Sementara dari pantauan HR, Minggu (27/07/2014) dini hari tadi, sejumlah kendaraan dari arah Tasikmalaya menuju Ciamis sudah melewati jembatan bailey di Cihaurbeuti. Namun, tidak sedikit pula kendaraan dari arah Bandung menuju Ciamis, masih menggunakan jalur Tasikmalaya kota.
Akibatnya, polisi memberlakukan tutup buka di perempatan Sindangkasih, Kabupaten Ciamis. Pasalnya, kepadatan kendaraan terjadi dari dua arah, yakni dari arah Cihaurbeuti dan Tasikmalaya. (Bgj/R2/HR-Online)