Pemain PSGC Emile Linkers saat mendapat hadangan dari pemain Persika Karawang, pada lanjutan kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia Grup 3, di Stadion Galuh Ciamis, Minggu (08/06/2014). Foto: Dokumentasi HR
Ciamis, (harapanrakyat.com),-
Meski gagal melakukan uji coba melawan Serawak FC (klub papan atas Liga Malaysia) karena terbentur persoalan ijin keamanan, namun PSGC Ciamis masih bisa bernafas lega setelah Polres Ciamis mengeluarkan ijin untuk laga uji coba melawan Persib Bandung pada tanggal 18 Juli mendatang.
Kepastian itu ditegaskan langsung Kapolres Ciamis AKBP Witnu Urip Laksana. Menurutnya, pertandingan PSGC kontra Persib Bandung yang akan digelar pada hari Jum’at (18/07/2014), ijinnya sudah keluar.
“Kebetulan tanggal tersebut belum masuk siaga operasi Ketupat Lodaya. Jadi untuk laga PSGC kontra Persib masih bisa kami beri ijin,” jelas Witnu, Senin (14/07/2014).
Namun, lanjut dia, pihaknya tidak bisa memberikan ijin untuk pertandingan uji coba pada tanggal 22 Juli (Persib vs Serawak FC) dan 24 Juli (PSGC vs Serawak FC). “Kami tidak beri ijin karena faktor keamanan, dimana pada tanggal tersebut sudah memasuki operasi Ketupat Lodaya menghadapi Hari Raya Idul Fitri,” ujarnya.
Sementara itu, Manajer PSGC H. Herdiat menyayangkan PSGC batal melakukan uji coba melawan Serawak FC. Sebab, setelah ada kepastian akan digelar turnamen segitiga, pihaknya sudah melakukan serangkaian persiapan.
“Kita menyayangkan karena hilang kesempatan berharga bisa bertanding dengan tim luar negeri. Kalau turnamen segitiga ini jadi, kami sudah berencana akan bekerjasama dengan televisi nasional untuk menyiarkan secara langsung turnamen tersebut. Namun, apabila keputusan kepolisian seperti itu, kami tentunya taat aturan,” katanya, Senin (14/07/2014).
Herdiat mengatakan, pihaknya sangat memaklumi keputusan kepolisian yang membatalkan dua laga uji coba, karena pada tanggal 22 dan 24 Juli, pihak kepolisian tengah fokus melakukan keamanan hasil Pilpres dan mudik lebaran. (Bgj/R2/HR-Online)
