Pj. Bupati Pangandaran, DR. Drs., Endjang Naffandy, M.Si., saat memberikan sambutan di acara malam resepsi HUT RI ke 69 dan halal bihalal tingkat kecamatan Padaherang, Minggu, (17/08/2014). Sayangnya acara tersebut sepi tamu undangan dan berjalan tak tepat waktu.
Foto : Madlani/HR
Padaherang, (harapanrakyat.com),-
Malam resepsi HUT RI ke 69 dan halal bihalal di Kec. Padaherang, yang digelar di aula kantor kecamatan, Minggu, (17/08/2014), sepi pengunjung tamu undangan.
Padahal, acara tersebut mengundang Pj. Bupati Pangandaran, DR. Drs., Endjang Naffandy, M.Si. serta mubaligh kondang asal Kec. Cigugur, KH., Drs. Zainal Mutaqin. Akhirnya, acara baru dimulai pada pukul 22.00 WIB, molor dari jadwal seharusnya.
Sejumlah elemen masyarakat menyayangkan hal tersebut. Seperti dikatakan , Rohimat Resdiana, Pengurus KNPI Padaherang, seharusnya pihak panitia lebih pro aktif dalam penyelenggaraan acara tersebut.
Rohimat juga menilai, para Kepala Desa dirasakan kurang kompak. Sehingga pelaksanaannya kurang khidmat dan meriah. Ditambah lagi, KNPI yang semula terlibat dalam kepanitian seolah tak dianggap keberadaannya.
“KNPI seolah tak terlibat dalam kepanitian. Hal ini tidak seperti tahun sebelumnya, yang menghargai peranan kami. Sehingga acara bisa berjalan tepat waktu dan meriah,” ucap Rohimat.
Kurang pro-aktifnya kepanitian PHBN, dikatakan juga oleh Ketua MUI Padaherang, KH. Ahmad Suhendi. Menurutnya, pihaknya baru menerima pemberitahuan selepas magrib hari itu. Pemberitahuan tersebut pun ia terima melalui telepon seluler.
“Seharusnya tidak sepi. Disini kan banyak pondok pesantren, kalau diminta dengan baik pasti banyak yang datang. Misalnya, ulama dan para santri,” tandasnya.
Hal senada dikatakan, H.E Kusnadi, SH., anggota DPRD Provinsi Jabar. Menurutnya, ketidak kompakan sangat terlihat dengan tidak meriahnya acara tersebut.
“Memang sangat disayangkan kegiatan tidak berjalan sebagaimana mestinya. Terlihat sekali kurang koordinasi antara panitia kecamatan dengan para Kepala Desa serta tokoh ulama,” ucapnya.
Sekretaris Kecamatan Padaherang, Kustiman, S.Sos., sebagai pihak ketua panitia penyelenggara, mengatakan, undangan sudah disebar jauh hari sebelum acara pelaksanaan.
Menurutnya, sejumlah pihak telah diundang seperti, unsur Muspika, Kepala UPTD, UPTB, Instansi BUMN, BUMD, para Kepala Desa, Ketua BPD, LPM, anggota DPRD yang berdomisili di Kec. Padaherang, tokoh masyarakat, Ormas serta PKK Desa.
Sementara itu, menurut Camat Padaherang, Irwansyah, mengatakan, sepinya tamu undangan lantaran sejumlah desa bertepatan menyelenggarakan acara serupa. Jadi, untuk tingkat kecamatan hanya dihadiri oleh perwakilan.
“Kami maklum, sebab tingkat desa juga menggelar acara yang sama. Seperti Desa Paledah, Sindangwangi, Karangmulya dan Panyutran. Akhirnya, tingkat kecamatan banyak yang tidak hadir,” jelas Irwansyah.
Menanggapi hal itu, Pj. Bupati Pangandaran, DR. Drs., Endjang Naffandy, M.Si., mengatakan, pihaknya telah menanyakan siapa saja yang akan menghadiri acara tersebut. Pasalnya, di Parigi pun ada acara yang sama, serta acara audensi dengan Paskibra.
“Idealnya, Camat melakukan koordinasi terlebih dahulu, dan mengatur waktu dengan para Kepala Desa, supaya acaranya tidak berbarengan. Namun katanya takut kelamaan, dan akhirnya acara jadi tidak tepat moment. Kalau sudah berbarengan yaa jadi sulit,” ucapnya singkat. (Madlani/Koran-HR)