Kamis, Mei 8, 2025
BerandaBerita PangandaranKurangi Pengangguran, Masyarakat Pangandaran Dihimbau Berwiraswasta

Kurangi Pengangguran, Masyarakat Pangandaran Dihimbau Berwiraswasta

Foto: Ilustrasi

Parigi, (harapanrakyat.com),-

Pendiri sekaligus pemilik Sanggar Waton, yang beralamat di RT 1 RW 18, Dusun Budiasih, Desa Cibenda, Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran, Asep Ali Imron, S.Sn, mengajak dan menghimbau masyarakat untuk berwiraswasta.

Asep meyakini, wiraswasta adalah salah satu solusi untuk meringankan pemerintah dalam masalah lapangan pekerjaan. Sebab, bila hanya mengandalkan pemerintah atau perusahaan swasta, angka pengangguran saat ini tidak akan berkurang.

Kecenderungan angka pengangguran akan semakin bertambah sangat Asep rasakan. Dia berdalih, setiap tahun angka kelulusan sekolah selalu bertambah. Dengan otomatis, jumlah pencari kerja setiap tahunnya juga meningkat.

“Sedangkan di tahun-tahun sebelumnya, banyak lulusan yang justru masih menganggur atau belum mendapat pekerjaan. Bisa dibayangkan berapa jumlahnya,” ungkapnya.

Maka, kata Asep, salah satu solusinya adalah dengan menciptakan pekerjan sendiri dengan jalan berwiraswasta. Dia sendiri sengaja membuka Sanggar Waton tersebut dengan tujuan untuk menciptakan lapangan pekerjaan.

“Saya pernah mencoba melamar pekerjaan ke sejumlah perusahaan, dan saya rasakan itu sulit,” katanya.

Akhirnya, untuk menjawab hal itu, Asep yang lulusan Fakultas Seni Rupa ISI Jogjakarta ini, mencoba mendirikan Sanggar Kerajinan dan Seni. Dia sanggar tersebut dia banyak menciptakan beragam produk kerajinan. Diantaranya gantungan kunci, gelang, airbas, spantuk, lukisan, patung dari kayu dan patung dari tanah.

“Beberapa produk kerajinan diantaranya banyak diminati masyarakat,” katanya.

Bahan baku yang digunakan untuk produk kerajinan Sanggar waton, imbuh Asep, diantaranya kulit kerang, botol kecil, atau mika. Kemudian, bahan baku itu dibuat sedemikian rupa hingga menjadi sebuah produk bernilai.

Asep mengungkapkan, Sanggar Waton didirikan pada Bulan April tahun 2004. Modal awal yang digunakan sebesar Rp. 500 ribu. Awalnya, Sanggar ini hanya dikelola Asep beserta istri. Namun, sekarang usaha yang dilakoninya sudah mampu menyerap tenaga kerja.

“Sanggar ini juga sering mengkuti pameran–pameran seni seperti di Ciamis, Tasik, Jakarta, Jogja, dan Sumatra. Pernah juga, kami (sanggar) menggadakan pameran tunggal di Jogja pada tahun 2008,” ungkapnya.

Diakui Asep, usahanya tersebut belum mendapat perhatian dari Pemerintah Kabupaten Pangandaran, baik berupa pembinaan ataupu permodalan. Padahal untuk mengembangkan usaha, Sanggar Waton memerlukan sentuhan dari pemerintah.

Wawan Kurnia, Tokoh Pemuda dari RT 1 RW 9, Dusun Sinargalih, Desa Cibenda, mengaku mengenal betul tokoh dibalik Sanggar Waton. Menurut dia, Asep sangat gigih berwiraswasta dan banyak membantu warga sekitar. Buktinya, Sanggar Waton berhasil membuka lapangan pekerjaan bagi orang lain. (Andri/Koran-HR)

Pengurus Koperasi Merah Putih

Cara Warga Banjar Menjadi Pengurus Koperasi Merah Putih, Bakal Dapat Gaji?

harapanrakyat.com,- Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan (KUKMP) Kota Banjar, Jawa Barat, mengungkapkan prosedur dan persyaratan menjadi anggota dan pengurus Koperasi Merah Putih. Lantas,...
Gubernur Jabar Dedi Mulyadi di Musrenbang 2025

Musrenbang Jabar 2025, Dedi Mulyadi: APBD untuk Infrastruktur dan Program Warga Kurang Mampu

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menegaskan, Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Jawa Barat akan difokuskan untuk pembangunan infrastruktur dan program untuk meningkatkan...
Mahar Maxime Bouttier untuk Luna Maya dan Makna di Baliknya

Mahar Maxime Bouttier untuk Luna Maya dan Makna di Baliknya

Mahar Maxime Bouttier untuk Luna Maya di hari bahagia pasangan artis Indonesia tersebut bikin netizen penasaran. Maxime Bouttier dan Luna Maya akhirnya resmi menikah....
Kuasa Hukum Keluarga Korban Tidak Puas dengan Hasil Rekonstruksi Pembunuhan Wanita Muda di Ciamis

Kuasa Hukum Keluarga Korban Tidak Puas dengan Hasil Rekonstruksi Pembunuhan Wanita Muda di Ciamis

harapanrakyat.com,- Kuasa hukum keluarga korban pembunuhan wanita muda di kamar kosan daerah Ciamis, Jawa Barat, Galih Hidayat, mengaku tidak puas dengan hasil rekonstruksi. Satreskrim...
Juara Pertama Liga 1

Raih Juara Pertama Liga 1 2024/2025, Bojan Hodak Berikan Tambahan Libur untuk Persib

Persib Bandung resmi menjadi juara pertama Liga 1 2024/2025. Kemenangan tersebut disambut bahagia oleh semua pihak, baik pemain, pelatih, pihak manajemen, hingga Bobotoh. Euforia tersebut...
Jeda Coffee and Eatery, Tempat nongkrong yang lagi hits di Cisayong Tasikmalaya

Tempat Nongkrong yang Lagi Hits di Cisayong Tasikmalaya, Punya View Pegunungan Hijau

harapanrakyat.com,- Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, punya tempat nongkrong baru lagi yang sedang hits nih, terletak di Jalan Sukasetia, Kecamatan Cisayong, cafe ini menyuguhkan pemandangan...