Sejumlah siswa di Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran, tengah berlomba permainan tradisional. Foto: Entang Saeful Rachman/HR
Kalipucang, (harapanrakyat.com),-
Ratusan siswa dari seluruh sekolah dasar (SD) di lingkungan UPTD Disdikbudpora Kecamatan Kalipucang mengikuti kegiatan kreasi anak bangsa, Kamis (28/8/2014). Ketua Penyelengara, Asep Ateng, Kamis (28/8/2014), mengatakan, kreasi anak bangsa sengaja digelar untuk mengenalkan siswa dengan budaya tradisional.
Melalui acara itu juga, kata Asep, para siswa mau mencintai dan melestarikan seni serta budaya asli milik bangsa Indonesia. Upaya ini juga dimaksudkan untuk pengenalan seni dan budaya sejak dini, agar generasi penerus bangsa tidak lupa diri dan tidak terbawa arus budaya asing.
Ketua PGRI Kec. Kalipucang, Undang, mengatakan, pagelaran seni dan budaya tradisional seperti ini mesti sering-sering diselengarakan. Dia menyebutkan, seni dan budaya tradisional yang dilombakan pada acara itu diantaranya, gobag atau hadang, engkrang, sendal gapyak, balapan karung dan lomba seni tari-tarian tradisional.
Sekertaris Dinas Disdikbudpora Pangandaran, Nana Rohena, mengaku sangat mengapresiasi kegiatan tersebut. Acara seperti itu menurutnya memang harus digelar dan dilestarikan, terlebih lagi di tingkat dini.
Nana berharap, sekolah tingkat SLTA juga mau mengelar seni dan budaya tradisional. Dia ingin, icon budaya menjadi salah satu detinasi wisata yang mesti dikembangkan dan dilestarikan. (ntang/R4/HR-Online)