Pemain Belakang PSGC Moris Power. Foto: Dian Sholeh Wardiana/HR
Ciamis, (harapanrakyat.com),-
Lolosnya Skuad Laskar Galuh dari fase grup ke 16 besar tidak terlepas dari kontribusi pemain asal Liberia Moris Power Bayour. Hampir setiap pertandingan, Moris selalu dijadikan pemain inti di skuad PSGC Ciamis.
Saat dihubungi HR via telepon selulernya, Senin (25/8/2014), Moris menuturkan, masuk kancah persepakbolaan di Indonesia sejak tahun 2007. Awal mula datang ke Indonesia tahun 2007, dia menerima ajakan dari rekannya Oliver Makor yang saat itu memperkuat Pelita Jaya.
Karir di pentas sepakbola Indonesia diawali dengan memperkuat PS Palembang. Namun tidak lama, hanya berjalan setengah musim. Dari PS Palembang akhirnya berlabuh di Persibat Batang, itu juga tidak lama hanya setengah musim.
Dari Persibat Batang, pemain berdarah Liberia akhirnya mengenakan kostum Persibo Bojonegoro. Dari Persibo kemudian Membela Pro Duta musim 2009-2010, Persipasi Bekasi dua musim, dan PSIS Semarang satu musim. Akhirnya berlabuh di skuad PSGC Ciamis.
Awal mula masuk ke Skuad PSGC Ciamis, diakuinya setelah melalui seleksi tahapan dan dai pun harus bekerja keras untuk bisa menampilkan yang terbaik. ”Setelah saya dipercaya untuk bermain di PSGC Ciamis oleh pelatih dan Managemen, jujur saya sangat senang sekali bisa bermain di skuad Laskar Galuh,” ujarnya.
Diakui Moris, selama bermain untuk PSGC dan tinggal di Ciamis, dirinya mengaku senang dan bangga. Pasalnya selain suasannya enak dan nyaman, juga orang-orangnya baik.
”Saya sih berharap ingin terus bermain di PSGC Ciamis, itu juga kalau masih tetap dipercaya. Pokoknya dari setiap pertandingan ke pertandingan saya ingin berbuat yang terbaik dan bermain maksimal agar bisa menang dan membawa skuad Laskar Galuh menjadi tim promosi ISL,” tuturnya.
Saking sudah betahnya tinggal di Indonesia dan cinta Indonesia, pemain asal Monrovia Liberia tersebut mengaku ingin dinaturalisasi sebagai warga Indonesia.
”Saya sih ingin dinaturalisasi menjadi warga negara Indonesia, apalagi anak dan istri saya juga orang Indonesia berasal dari Pekalongan, namun ribet juga pengurusannya,” ucapnya.
Lebih lanjut Moris menambahkan, yang membuatnya kerasan (betah) tinggal di Ciamis selain suasana, ;ingkungan, dan ada anak istri, juga makanannya yang lezat.
”Kuliner yang saya suka Nasi Liwet, makanan ini saya suka sekali. Selain nasi Liwet saya juga suka sayur asem yang rasanya gurih ada asamnya dan ada juga pedasnya sedikit,” pungkasnya. (DSW/Koran-HR)
Biodata :
Nama Moris Power Bayour
Ttl Monrovia, Liberia 13 Maret 1985
Tinggi 185
Karir Klub
PS Palembang 2007
Persibat Batang 2007-2008
Persibo Bojonegoro 2008-2009
Pro Duta 2009-2012
PSIS Semarang 2012-2013
PSGC Ciamis 2014