Kabid. Sosial Dinsosnaker Kota Banjar, Hani Supartini, A.Ks.
Banjar, (harapanrakyat.com),-
Dinas Sosial dan Tenaga Kerja (Dinsosnaker) Kota Banjar, Jawa Barat, mengaku belum menemukan solusi yang tepat dalam menangani permasalahan orang gila (orgil) yang selama ini terlihat banyak berkeliaran di jalanan.
Namun demikian, pihaknya kini sedang berupaya mencari solusi guna menertibkan keberadaan orgil tersebut. Hal itu dikatakan Kabid. Sosial Dinsosnaker Kota Banjar, Hani Supartini, A.Ks., saat dikonfirmasi HR Online melalui telepon selularnya, Jum’at (17/10/2014), terkait keberadaan orgil yang mengganggu kenyamanan para pejalan kaki, dan telah menyebabkan terjadinya kecelakaan pengemudi sepeda motor, seperti diberitakan HR Online sebelumnya.
Pihaknya juga berharap agar instansi terkait lainnya lebih aktif untuk ikut serta mencari solusi terbaik. Pasalnya, penanganan orgil juga menjadi tanggung jawab Satpol PP.
“Selain itu, masalah orgil perlu penanganan menyeluruh, baik bersifat nasional maupun provinsi dan melibatkan semua daerah,” kata Hani.
Kepala Seksi Rehabilitasi Sosial Dinsosnaker Kota Banjar, Ujang, menambahkan, jumlah orgil yang berkeliaran di beberapa ruas jalan wilayah Kota Banjar memang terdeteksi selalu bermunculan kembali.
“Atas informasi itu, kami akan mengagendakan dan berkoordinasi dengan pimpinan, termasuk dengan pihak Satpol PP,” imbuhnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Hariyati, pengemudi sepeda motor, warga Kelurahan Muktisari, Kecamatan Langensari, Kota Banjar, harus dirawat di rumah sakit karena mengalami luka serius akibat terjatuh setelah menyerempet orgil di Jl. Purnomosidi, Kamis (16/10/2014).
Atas kejadian itu, warga setempat meminta pihak Dinsosnaker dan Satpol PP Kota Banjat untuk segera menertibkan orgil yang berkeliaran. (Nanang/R3/HR-Online)