Petugas TNI tengah mengevakuasi warga menggunakan perahu karet, di Desa Ciganjeung, Kecamatan Padaherang, Kabupaten Pangandaran, Rabu (24/12/2014) sore. Foto: Entang Saeful Rachman/HR
Pangandaran, (harapanrakyat.com),-
Banjir yang melanda wilayah Kabupaten Pangandaran sampai Rabu (24/12/2014) hari ini belum juga surut. Banjir masih mengenangi sedikitnya 600 rumah warga di dua dusun, yakni Dusun Cihideung dan Dusun Pasar, Desa Ciganjeung, Kecamatan Padaherang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat.
Dari pantauan HR di lapangan, tim gabungan TNI dan BPBD Kabupaten Pangandaran hingga sore ini masih berada di lokasi banjir. Petugas tim gabungan masih melakukan evakuasi terhadap warga yang rumahnya terendam banjir. Kondisi ini diperparah setelah sore ini terjadi hujan.
Belum surutnya air banjir yang mengenangi permukiman, membuat sejumlah warga harus dievakuasi. Ketinggian air yang masih mencapai satu meter, membuat warga cemas karena banjir yang terjadi saat ini tidak seperti biasanya.
Satiem, warga korban banjir, mengatakan, meski rumahnya terendam banjir, namun dirinya memutuskan untuk bertahan. Menurutnya, pilihan itu dilakukan, karena khawatir harta bendanya hilang dicuri orang yang memanfaatkan situasi. “ Mudah-mudahan malam ini air surut, agar kami bisa membersihkan air yang merendam hingga ke dalam rumah,” ujarnya. (Ntang/R2/HR-Online)