Atlet Boxer Pangandaran tengah berlatih di sebuah lapangan terbuka. Foto: Entang SR/HR
Pangandaran, (harapanrayat.com),-
Olahraga Tarung Drajat (Boxer) merupakan oleh raga bela diri asli Indonesia yang diciptakan di Bandung. Namun perkembangannya begitu pesat hingga ke pelosok daerah, salah satunya di Kabupaten Pangandaran yang berdiri sejak tahun 2007.
Ketua Tarung Drajat Boxer Pangandaran, Eko Suartono, Kamis (18/12/2014), mengatakan, Kabupaten Pangandaran memiliki atlet Boxer sebanyak 70 orang, dengan beragam usia, mulai tingkat taman kanak-kkanak hingg orang dewasa.
Menurut Eko, atlit Boxer asal Pangandaran pernah meraih prestasi, juara satu, pada even kompetisi tingkat Priangan Timur yang diselenggarakan pada tahun 2013 di Tasikmalaya.
Diakui Eko, saat ini Satuan Latihan (satlat) Boxer tersebar beberapa wilayah, diantaranya di Kecamatan Padaherang, Kalipucang, Pangandaran, Parigi, Cijulang dan Cimerak.
Senada dengan itu, Pelatih Boxer, Nandi Kusmindar, mengatakan, kegiatan latiahn rutin Boxer di wilayah Pangandaran digelar setiap hari Senin, Rabu dan Jum’at. Di Pangandaran, kata dia, ada atlet berusia muda yang sudah menonjol, diantaranya Dika (6) dan Wawan masih duduk di Raudhatul Athfal (RA). Kedua anak ini sudah berlatih sejak usia 3 tahun.
Kepada HR, Nandi mengungkapkan, meski pihaknya masih kekurangan sarana dan prasarana, atlet Boxer tetap giat berlatih. Namun begitu, pihaknya sangat berharap ada perhatian dari Pemkab Pangandaran. (Ntang/R4/HR-Online)