Ilustrasi batuan permata. Foto: Ist/Net
Ciamis, (harapanrakyat.com),-
Keunikan batuan permata memang masih menjadi perbincangan berbagai kalangan, termasuk di wilayah Kecamatan Kawali, Kabupaten Ciamis. Ternyata, penggemar batuan permata tidak hanya terpesona oleh keindahannya saja, melainkan ada juga yang meyakini nilai mistis yang terkandung di dalam batuan permata tersebut.
Hendra, penggemar batu permata asal Kecamatan Cipaku, Sabtu (10/11/2015), mengaku meyakini nilai mistis dari batuan permata. Menurut dia, pada jaman dulu batuan permata cenderung dipakai oleh para jawara. Batuan permata itupun identik dengan kekuatan pemakainya.
“Seperti halnya batu tapak jalak. Biasanya dipakai orang-orang yang memiliki pukulan keras,” katanya.
Priatna, penggemar lainnya, memastikan bahwa hampir 99 persen orang yang menggandrungi batuan permata cenderung meyakini nilai mistik yang terdapat dalam batuan tersebut.
“Batu akik misalnya, digandrungi banyak orang bukan melulu karena keindahannya, namun, mereka mempercayai kekuatan gaib yang tersimpan di dalamnya (batu akik),” ucapnya.
Sementara itu, H. Ending Solahudin Ali, tokoh ulama Kecamatan Kawali, Sabtu (10/1/2015), ketika ditemui HR di kediamannya, tidak mempermasalahkan pemakaian batuan permata bila sekedar untuk perhiasan atau aksesoris.
Namun, kata Ending, seandainya dikaitkan dengan mistik, nempel kepada syirik, baru menjadi masalah. Dia menghimbau agar para penggemar batuan permata berhati-hati agar tidak terjerumus kepada kemusrikan.
“Hal ini perlu dihindari. Sebab perbuatan syirik merupakan dosa besar yang tidak bisa diampuni,” pungkasnya. (dji/Koran-HR)
,- Keunikan batuan permata memang masih menjadi perbincangan berbagai kalangan, termasuk di wilayah Kecamatan Kawali, Kabupaten Ciamis. Ternyata, penggemar batuan permata tidak hanya terpesona oleh keindahannya saja, melainkan ada juga yang meyakini nilai mistis yang terkandung di dalam batuan permata tersebut.){kind=link}