Bupati Ciamis, H. Iing Syam Arifin, bersama rombongan saat melakukna peninjauan di wilayah Manganti, Kecamatan Purwadadi, Kabupaten Ciamis, beberapa waktu lalu. Photo : Andri S Hamara/ HR
Ciamis, (harapanrakyat.com),-
Saluran pengairan (apur) yang ada di wilayah Kecamatan Purwadadi, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, kabarnya pada tahun 2015 akan mendapat pengerukan. Hal itu terungkap ketika perwakilan masyarakat dari Desa Sidarahayu, Purwajaya, Purwadadi, dan Karangpanimbal, Mitra Cai, Camat dan BP3K Purwadadi, bertemu dengan pihak Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citanduy, belum lama ini.
Sulur Sugianto, Mitra Cai Purwadadi, Selasa (20/1/2015), mengaku sangat bersyukur setelah mendengar pihak BBWS Citanduy akan melakukan pengerukan saluran pengairan (apur) di wilayah Purwadadi.
“Bahkan BBWS juga akan menaikkan status kali kecil (cacingan) menjadi sub sekunder,” katanya.
Lebih lanjut, Sulur berharap, BBWS Citanduy tidak hanya berupaya memberikan angin segar bagi warga dan petani di Purwadadi. Dia menandaskan agar BBWS Citanduy merealisasikan janjinya untuk melakukan pengerukan tersebut.
“Kondisi apur saat ini memang memprihatinkan, lantaran sudah mengalami pendangkalan. Belum lagi kondisi spon yang sudah mengalami kerusakan,” ucapnya.
Kepala Balai Penyuluh Pertanian Perikanan dan Kehutanan (BP3K), H. Jayusman, ketika dihubungi melalui telepon selulernya, membenarkan rencana BBWS Citanduy untuk melakukan pengerukan apur tersebut.
Jayusman juga mengaku sangat berharap, setelah dilakukan pengerukan, petani dan warga di Purwadadi bisa kembali menggarap sawah seperti yang selama ini dinanti-nantikan.
Sayang, sampai berita ini diturunkan, pihak BBWS Citanduy belum memberikan keterangan resmi kepada HR, terkait rencana kegiatan pengerukan saluran apur di wilayah Kecamatan Purwadadi tersebut. (Andri/Koran-HR)