Rabu, Mei 7, 2025
BerandaBerita BanjarDi Banjar, Angin Kencang Robohkan Bangunan Benteng Gudang Semen

Di Banjar, Angin Kencang Robohkan Bangunan Benteng Gudang Semen

Sejumlah warga tengah mengevakuasi reruntuhan bangunan benteng yang menimpa lahan sawah. Photo : Hermanto/HR.

benteng gudang di banjar roboh

 

Banjar, (harapanrakyat.com),-

Akibat hujan deras disertai angin kencang yang mengguyur wilayah Kota Banjar, Jawa Barat, pada Kamis sore (05/02/2015), sekitar jam 17.25 WIB, merobohkan bangunan benteng sebuah gudang semen milik PT. Waru Abadi.

Ambruknya bangunan benteng sepanjang 20 meter itu menimpa lahan sawah milik warga. Menurut Otong Revolusianto (50), tokoh masyarakat setempat, bahwa selain akibat hujan deras dan angin kencang, ambruknya benteng gudang semen di Jl. Siliwangi, Dusun Cibentang, RT.21/9, Desa Mekarharja, Kecamatan Purwaharja itu, juga diduga akibat dari kontruksi bangunan yang tidak benar.

Pasalnya, jika dilihat dari teori, pembangunan benteng tersebut hanya ditumpangkan di atas tanah sawah tanpa terlebih dahulu digali. Diduga kontruksi bangunan tidak kuat menahan derasnya air hujan dan angin kencang.

“Ketika benteng ini dibangun pada saat musim kemarau sekitar pertengahan tahun 2014, dan kontruksi bangunan benteng tersebut hanya ditumpangkan diatas tanah sawah, sedangkan jika hujan turun pasti tanah sawah tersebut lembek, maka benteng pun ambruk dan menimpa sawah milik warga,” tuturnya kepada HR Online.

Atas kejadian itu, Otong bersama warga akan berkoordinasi dengan pihak pemilik gudang dan kepolisian untuk menyelasaikan masalah tersebut. Otong pun berharap kepada Pemerintah Kota Banjar, jika menerbitkan izin sebuah bangunan harus dikaji terlebih dulu. Sehingga, masyarakat tidak dirugikan, seperti halnya kejadian ini.

Dori (35), warga lainnya, menyebutkan, warga merasa khawatir dengan kondisi benteng gudang. Karena selain roboh, di bagian lain bangunan benteng tersebut juga sudah terlihat retak-retak. “Kalau hujan turun lagi, kami khawatir benteng ini ambruk kembali menimpa sawah milik warga,” ucap Dori.

Sementara itu, Iyos Suhendar (40), penanggung jawab gudang milik PT. Waru Abadi, mengatakan, semua bangunan benteng masih dalam tanggung jawab pihak pemborong. “Ambruknya benteng tersebut masih tanggung jawab pemborong,” singkatnya. (Hermanto/R3/HR-Online)

Ketahui Cara Agar Gambar Telegram Tidak Tersimpan Otomatis

Ketahui Cara Agar Gambar Telegram Tidak Tersimpan Otomatis

Cara agar gambar telegram tidak tersimpan otomatis mungkin Anda butuhkan. Menemukan banyak foto asing di galeri, mulai dari meme tak dikenal hingga poster promosi,...
Pendidikan militer ala Dedi Mulyadi

Pro Kontra Pendidikan Militer, Dedi Mulyadi Minta KPAI dan Komnas HAM Kunjungi Barak

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, menerapkan pendidikan ala militer bagi remaja yang terlibat kenakalan, seperti tawuran, mabuk-mabukan, merokok, dan kenakalan remaja lainnya. Program pendidikan...
Kisah Burung Bughats, Hikmah tentang Rezeki yang Tak Terduga

Kisah Burung Bughats, Hikmah tentang Rezeki yang Tak Terduga

Kisah burung Bughats menyimpan sebuah pelajaran mendalam tentang bagaimana rezeki datang dari arah yang tak pernah kita sangka. Pernahkah Anda mendengar doa, "Ya Allah,...
Sejarah Nyi Gadung Melati, Ratu Penjaga Alam Merapi

Sejarah Nyi Gadung Melati, Ratu Penjaga Alam Merapi

Berbicara mengenai Gunung Merapi, tentu ada banyak sekali cerita-cerita menarik yang berkembang secara turun-temurun. Mulai dari kisah tentang aktivitas gunung yang penuh misteri, mitos...
Apa Saja Alasan Panda Makan Bambu, Simak Penjelasannya

Apa Saja Alasan Panda Makan Bambu? Simak Penjelasannya

Para ilmuwan menemukan alasan panda makan bambu padahal neneknya moyangnya merupakan pemakan daging (karnivora). Alhasil mereka pun heran karena sebenarnya hewan ini cenderung memiliki...
iPhone SIM Sticker, Cara Kerja, Kekurangan dan Penggunaannya

iPhone SIM Sticker, Cara Kerja, Kekurangan dan Penggunaannya

Bagi siapa saja yang sering jual beli gadget secara online, tentu pernah menemukan istilah iPhone SIM sticker. Pada dasarnya, istilah ini tidak hanya sekedar...