Tiga Kepala Daerah, menandatangani kesepakatan pembangunan wilayah perbatasan, di Aula Setda Kabupaten Ciamis. Photo : Dian Sholeh WP/ HR
Ciamis, (harapanrakyat.com),-
Bupati Ciamis, H. Iing Syam Arifin, Bupati Tasikmalaya, Uu Ruzhanul Ulum dan Walikota Tasikmalaya, Budi Budiman, menandatangani nota kesepakatan pembangunan wilayah perbatasan, Selasa (10/2/2015), bertempat di Aula Setda Kabupaten Ciamis.
Ketiga Kepala daerah tersebut bersepakat untuk melakukan pembangunan di bidang sosial pemerintahan, infrastruktur mata air, jembatan dan jalan, serta ekonomi dan pertanian. Dan salah satu agenda besar ketiga Kepala Daerah tersebut adalah pembangunan Jembatan Benteng-Manonjaya yang disingkat menjadi “Batman”. Pembangunan jembatan ini merupakan kerjasamana antara Pemkab Ciamis dengan Pemkab Tasikmalaya.
Sementara pembangunan jembatan Sukahaji Cihaurbeuti Ciamis- Indihiang Tasikmalaya merupakan kerjasama antara Pemkab Ciamis dengan Pemkot Tasikmalaya.
Kepada HR, usai acara MoU, Bupati Ciamis, H. Iing Syam Arifin, mengatakan, jembatan Benteng-Manonjaya tersebut secepatnya perlu dibangun, lantaran kondisi fisik jembatan Cirahong dalam kurun waktu sepuluh tahun kedepan diperkirakan tidak lagi dapat dilewati kendaraan. Sedangkan di Kota Tasikmalaya, jalan penghubung, Indihiang, seringkali disergap kemacetan.
“Mengenai anggaran pembangunnya, bisa dibagi-bagi oleh tiga daerah. Tapi kalau tidak sanggup atau tidak memungkinkan, bisa mendorong agar mendapat tambahan dari pemerintah pusat,” katanya.
Menurut Iing, jembatan tersebut rencananya akan membentang di atas permukaan Bendungan Leuwikeris. Dan bendungan Leuwikeris merupakan penyuplai kebutuhan air untuk wilayah Kabupaten Tasikmalaya dan Ciamis.
”Yang jelas, tahapan kerjasama ini didasari konektifitas antara masyarakat yang ada di wilayah perbatasan. Kalau dilihat dari tingkat kebutuhan, masyarakat sangat membutuhkan sarana insfratuktur,” tambahnya.
Pada kesempatan yang sama, Bupati Tasikmalaya, Uu Ruzhanul Ulum, menilai, kerjasama pembangunan wilayah perbatasan tersebut sangat bermanfaat untuk masyarakat. Pada prinsipnya, Pemkab Tasikmalaya tidak sendirian.
“Kesepakatan ini dibuat atas dasar kebersamaan. Dan semenjak saya menjadi Bupati selama empat tahun, baru kali ini mengadakan kesepakatan kerjasama dengan kabupaten lain,” ungkapnya. (DSW/Koran-HR)
Berita Terkait
Jembatan Ciamis- Tasikmalaya Ditargetkan Rampung Tahun 2018
Pembangunan Jembatan Ciamis- Tasikmalaya Butuh Rp. 40 Milyar
Pemkab Ciamis & Tasik Jajaki Bangun Jembatan di Perbatasan