Bayi malang yang ditemukan di bawah pohon albasiah, atau tepatnya di Lingkungan Karang, Kelurahan Ciamis, Kecamatan Ciamis, Kabupaten Ciamis, saat mendapat perawatan di RSUD Ciamis, Sabtu (28/03/2015). Foto: Eli Suherli/HR
Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),-
Warga lingkungan Karang, Kelurahan Ciamis, Kecamatan Ciamis, Kabupaten Ciamis, digegerkan dengan penemuan sesosok bayi laki-laki yang masih hidup tergeletak di dekat pematang sawah atau tepatnya di bawah pohon albasiah, Sabtu (28/03/2015) pagi. Saat ditemukan di bawah pohon, bayi malang itu tergeletak dengan beralaskan selembar kain samping.
Asep, warga setempat, orang yang pertama kali menemukan bayi malang tersebut. Kepada HR, Asep mengatakan, bayi itu ditemukan saat dirinya tengah mencari rumput di pematang sawah untuk ternak kambing miliknya.
“Ketika saya sedang menyabit rumput, tiba-tiba mendengar suara samar-samar seperti tangisan bayi. Karena saya penasaran dan bercampur was-was juga, kemudian memberanikan diri untuk mencari sumber suara tangisan tersebut,” ujarnya, katanya, kepada HR Online, Sabtu (28/03/2015) siang.
Ketika mendekati sumber suara, lanjut Asep, alangkah kagetnya ketika melihat sesosok bayi yang tergeletak tanpa busana. Dengan perasaan kaget, tanpa pikir panjang dirinya langsung mengambil bayi tersebut dan kemudian dibawa ke rumah kakaknya, Siti, untuk mendapatkan pertolongan.
Di tempat yang sama, Siti, Kakak Asep, mengatakan, ketika adiknya datang ke rumahnya dengan membawa seorang bayi, dirinya sempat kaget. Karena secara tiba-tiba adiknya membawa bayi setelah pulang dari sawah. “ Yang saya tahu, adik saya pergi ke sawah untuk mencari rumput. Kok tiba-tiba pulang bawa bayi. Jelas waktu itu saya kaget,” katanya.
Setelah adiknya menjelaskan riwayat bayi tersebut, lanjut Siti, kemudian dirinya berinisiatif membawanya ke RSUD Ciamis guna mendapatkan perawatan. “ Bayi malang itu sekarang tengah mendapat perawatan di RSUD. Kami berharap orang tua bayi itu untuk mengambil anaknya. Namun, apabila tidak ada yang mengaku, bayi itu akan saya adopsi menjadi anak. Karena kasihan juga bayi tak berdosa itu,” ujarnya.
Dugaan sementara, bayi yang ditemukan Asep itu merupakan hasil hubungan gelap orang tuanya, sehingga mereka dengan tega membuangnya. Kini bayi yang berat 1,5 kilogram dengan panjang 47 centimeter berada di inkubator RSUD Ciamis. (es/R2/HR-Online)