Kamis, Mei 15, 2025
BerandaBerita CiamisWaduh, Lahan Terminal Pamarican Ciamis Dipenuhi Kandang

Waduh, Lahan Terminal Pamarican Ciamis Dipenuhi Kandang

Terminal/shelter angkutan kota di Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis, banyak terdapat kandang dan dipergunakan untuk kepentingan lain. Hingga membuat penumpang dan awak supir acap kali protes. Foto: Suherman/HR.

Dua buah kandang dibangun tepat di depan kantor Terminal Angkot Pamarican. Kondisi tersebut sering dikeluhkan calon penumpang dan awak supir. Foto: Suherman/HR.
Dua buah kandang dibangun tepat di depan kantor Terminal Angkot Pamarican. Kondisi tersebut sering dikeluhkan calon penumpang dan awak supir. Foto: Suherman/HR.

Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),-

Terminal atau shelter di Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis, kini sebagian lahanya dipenuhi sesak oleh kandang binatang piaraan, dan aktifitas lainnya. Hal itu membuat suasana terminal tersebut terkesan kumuh dan semrawut.

Sejumlah kandang sengaja dibangun diatas lahan terminal yang sering dipergunakan angkutan kota (Angkot) untuk mangkal. Pembuatan kandang dilakukan oleh warga yang tinggal di dekat terminal, bahkan sebuah kandang anjing ditempatkan di depan dan pinggir kantor terminal.

Selain menjadi tempat kandang anjing dan ayam, areal terminal juga acap kali dipergunakan warga untuk menjemur pakaian dan kasur. Tentu saja hal itu membuat Angkot sulit untuk melintas.

“Kandang-kandang itu sering dikeluhkan calon penumpang. Bahkan mengira kandang tersebut tempat hewan peliharaan saya, sehingga banyak yang memprotes kepada saya,” ungkap Agus Heri, Kepala Terminal Angkot Pamarican, kepada HR online, Kamis, (09/04/2015).

Meski begitu, lanjut Agus, pihaknya tidak bisa berbuat banyak untuk mengusir atau membongkar kandang tersebut pada awalnya. Namun, karena semakin banyaknya warga memprotes, pihaknya akan meminta bantuan pihak Pemerintah Desa Pamarican dalam melakukan penertiban.

“Saya sudah meminta bantuan Kepala Desa Pamarican untuk berbicara dengan pemilik kandang, dan menghimbau kepada warga agar jangan beraktifitas yang bisa menggangu fungsi terminal,” ucapnya.

Kepala Desa Pamarican, Endang Rahman, saat dikonfirmasi HR online, membenarkan pihaknya telah menerima pengaduan Kepala Terminal Pamarican mengenai penggunaan lahan terminal dipakai pendirian kandang, dan seringnya warga melakukan aktifitas lainnya.

“Saya akan segera melakukan pendekatan dengan pemilik kandang, dan memberikan pemahaman agar mau memindahkan kandang-kandang tersebut,” jelasnya. (Suherman/R1/HR-Online)

Jalan Raya Mangunreja-Sukaraja

Jalan Raya Mangunreja-Sukaraja di Kabupaten Tasikmalaya Ditutup Total Akibat Longsor

harapanrakyat.com,- Hujan deras mengguyur wilayah Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, menyebabkan terjadinya longsor di Jalan Raya Mangunreja-Sukaraja, Kampung Cibeureum, Desa Tanjungjaya, Kecamatan Mangunreja, Rabu (14/5/2025). Material...
Tol Cisumdawu KM 177

Pergerakan Tanah Ancam Jalan Tol Cisumdawu KM 177 dan 60 Rumah Warga di Sumedang

harapanrakyat.com,- Pergerakan tanah ancam Jalan Tol Cisumdawu KM 177 dan 60 rumah warga di Dusun Bojongtotor, Desa Sirnamulya, Kecamatan Sumedang Utara, Kabupaten Sumedang, Jawa...
Pacar Baru Medina Zein, Ternyata Begini Awal Kedekatannya

Pacar Baru Medina Zein, Ternyata Begini Awal Kedekatannya

Pacar baru Medina Zein membuat netizen penasaran. Medina Zein sendiri memang baru memiliki pacar lagi setelah bercerai beberapa waktu lalu. Kini sang aktris Indonesia...
Paman Setubuhi Keponakan

Bejat, Paman Setubuhi Keponakan di Tasikmalaya karena Kesal Ibu Korban Cerewet

harapanrakyat.com,- Seorang paman setubuhi keponakan perempuan yang masih berusia 7 tahun di Kecamatan Salawu, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. Perbuatan bejat sang paman berinisial US...
Granat dan Peluru Aktif

Warga Panik Temukan Granat dan Peluru Aktif di Sumedang, Ini yang Dilakukan Petugas

harapanrakyat.com,- Warga Desa Cisempur, Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, mendadak tegang setelah seorang warga menemukan granat dan peluru aktif sebanyak 24 butir di...
Pemain Naturalisasi Baru

4 Pemain Naturalisasi Baru Ini Siap Jadi Kunci Masa Depan Timnas Indonesia

PSSI setidaknya sudah melakukan proses naturalisasi kepada pemain keturunan sebanyak 19 kali untuk memperkuat Timnas Indonesia. Saat ini ada 4 pemain naturalisasi baru yang...