Ilustrasi PJU. Foto: Ist/Net
Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),-
Warga Desa Beber, Kecamatan Cimaragas, Kabupaten Ciamis mengharapkan adanya lampu jalan (PJU). Pasalnya, sepanjang jalan Cimaragas, mulai dari perbatasan Kabupaten Tasikmalaya sampai Kantor Kecamatan Cimaragas, pada malam hari kodisinya gelap gulita. Warga khawatir kondisi tersebut dimanfaatkan oleh sejumlah oknum tidak bertanggungjawab untuk melakukan aksi tindakan kejahatan.
Teten, S.Kep.,MM, tokoh pemuda asal RT 16 RW 05, Dusun Goler, Desa Beber, Kecamatan Cimaragas, Senin (30/3/2015) lalu, membenarkan kondisi jalur Cimaragas-Tasikmalaya saat malam hari gelap gulita. Menurut dia, hal itu dipicu lantaran minimnya fasilitas penerangan di sepanjang jalan.
“Maraknya kejadian begal, membuat warga Beber juga merasa khawatir. Dari banyak informasi, begal biasa beraksi di jalan yang kondisinya sepi dan gelap. Saya sendiri, karena tuntutan pekerjaan terpaksa sering pulang malam. Saya merasa ada yang mengikuti ketika melewati jalan Cimaragas-Tasikmalaya yang gelap dan sepi, ” katanya.
Yudi, S.Pdi, warga RT 06 RW 06, Dusun Sirnarasa, Desa Beber, meminta pemasangan lampu penerangan di sepanjang jalan Cimaragas-Tasikmalaya segera dilakukan. Dia tidak ingin, kondisi gelap dan sepinya jalur tersebut dimanfaatkan oleh begal untuk beraksi. (Andri/Koran-HR)
,- Warga Desa Beber, Kecamatan Cimaragas, Kabupaten Ciamis mengharapkan adanya lampu jalan (PJU). Pasalnya, sepanjang jalan Cimaragas, mulai dari perbatasan Kabupaten Tasikmalaya sampai Kantor Kecamatan Cimaragas, pada malam hari kodisinya gelap gulita. Warga khawatir kondisi tersebut dimanfaatkan oleh sejumlah oknum tidak bertanggungjawab untuk melakukan aksi tindakan kejahatan.){kind=link}