Bagian atap dan tembok dinding Gedung PGRI Kecamatan Panjalu nyaris ambruk. Photo : Eji Darsono/ HR
Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),-
Gedung milik Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kecamatan Panjalu Kabupaten Ciamis, Jawa Barat yang kini ditempati sebagai kantor UPTD Pendidikan dan Kebudayaan, nyaris ambruk. Akibatnya, seluruh penghuni gedung dihantui rasa was-was karena khawatir bangunan itu ambruk secara tiba-tiba dan menimpa mereka.
Kasie Sarana UPTD Pendidikan Panjalu, Ojoh, SPd, ketika ditemui Koran HR, Senin (10/08/2015), diruang kerjanya membenarkan, bangunan yang kini ditempati staf UPTD Pendidikan kondisinya sangat memprihatinkan.
“Seluruh kayunya sudah keropos, bagian atap lapuk dan tembok dinding sudah retak. Selama ini, setiap hari kerja, gedung itu dipenuhi pegawai,” katanya.
Ojoh berharap, Pemerintah Kabupten Ciamis mengagendakan perbaikan terhadap gedung itu, agar para penghuni yang menempatinya tidak lagi merasa was-was dan khawatir.
Kasubag UPTD Pendidikan Panjalu, Yaya, mengaku terpaksa bangunan yang sudah tidak layak huni dan nyaris ambruk itu tetap digunakan sebagai kantor staf. Dia juga mengakui, seluruh staf yang bertugas kerap dihantui rasa khawatir dan was-was seadainya gedung itu roboh.
Yaya menuturkan, kerusakan pada gedung milik PGRI itu sebenarnya sudah berlangsung lama. Bahkan, karena kondisinya sudah terbilang rusak berat, bila musim penghujan, air sampai masuk ke dalam ruangan.
“Kekhawatiran itu bukan hanya dirasakan pegawai saja, tapi juga dirasakan oleh tamu yang datang. Meski begitu, seluruh staf UPTD Kecamatan Panjalu tetap menjalankan tugas sebagaimana mestinya,” ucapnya.
Demi kelangsungan dan kelancaran dunia Pendidikan, pihaknya menunggu secepatnya agar Pemerintah Kabupaten Ciamis merealisasikan bantuan untuk pembangunan Gedung PGRI di Kecamatan Panjalu. (Dji/Koran-HR)