Kamis, Mei 8, 2025
BerandaBerita Pangandaran(Pilkada Pangandaran) Martin: Barisan Sakit Hati Golkar Hanya 25 Orang

(Pilkada Pangandaran) Martin: Barisan Sakit Hati Golkar Hanya 25 Orang

Ilustrasi. Foto: Ist/Net

(Pilkada Pangandaran) Martin: Barisan Sakit Hati Golkar Hanya 25 Orang

Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),-

Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Pangandaran, Taufik Martin, menegaskan, pihaknya tidak khawatir dengan manuver politik sejumlah kader Golkar yang membelot atau memberikan dukungan kepada pasangan Calon Bupati- Wakil Bupati, H. Ino Darsono- dr. Erwin M Thamrin (Hidmat).

Sebab, kata Martin, manuver politik kelompok yang mengatasnamakan Barisan Sakit Hati (BSH) Golkar itu tidak memberikan pengaruh apapun terhadap soliditas partai dalam mendukung pasangan calon Bupati- Wakil Bupati, H. Jeje Wiradinata- H. Adang Hadari (Jihad). [Baca juga: (Pilkada Pangandaran) Barisan Sakit Hati Golkar Nyatakan Dukung Hidmat]

“Kader dan pengurus Golkar Pangandaran hingga ke tingkat desa masih solid mendukung pasangan Jihad. Jadi, buat apa kami menanggapi manuver politik mereka,” tegasnya, kepada HR Online, Jum’at (28/08/2015).

Ketika ditanya mengenai 200 kader Golkar sudah membuat pernyataan sikap dukungan ke pasangan Hidmat apakah tidak mengganggu soliditas Golkar? Martin menegaskan, kader Golkar yang membelot ke pasangan Hidmat sebenarnya tidak mencapai 200 orang, tetapi hanya 25 orang.

“Memang klaim kubu sana menyebut 200 kader Golkar membelot dan mengalihkan dukungan ke paslon mereka. Tetapi fakta sebenarnya hanya 25 orang. Saya juga sudah dapat laporan bahwa yang menghadiri pertemuan di Rumah Makan Geunah Rasa Sidamulih hanya berjumlah 135 orang. Jumlah itu termasuk H. Ino, Ikin dan pengurus PAN lainnya,” katanya.

“Jadi, hitungan 200 kader Golkar dari mana, yang hadir di acara itu saja cuma 135 orang. Artinya, itu hanya manuver politik saja yang ingin mengopinikan bahwa dukungan Golkar di Pilkada Pangandaran pecah,” tegasnya.

Martin pun mengaku dirinya mendapat laporan tersebut dari orang yang ikut hadir di acara pertemuan itu. “Jangankan jumlah orang yang hadir di acara itu, pembicaraan mereka apa saja saya tahu,” aku Martin meyakinkan.

Martin menegaskan, pihaknya tidak akan memberikan sanksi apapun kepada 25 kader Golkar yang membelot ke paslon lain. “Tetapi, kenapa mereka masih mengaku kader Golkar, sementara dukungan politik diberikan kepada paslon dari partai lain. Kalau mendukung paslon lain, seharusnya mereka tidak lagi membawa nama Golkar,” ucapnya.

Martin pun mengaku aneh dengan istilah Barisan Sakit Hati. Sebab, kata dia, mereka tidak lagi menjadi pengurus Golkar karena sudah tidak mendapat kepercayaan dari kepengurusan Golkar tingkat kecamatan. “ Seharusnya mereka introspeksi kenapa tidak mendapat kepercayaan dari pengurus Golkar, bukan malah mengopinikan sakit hati,” tegasnya. (Mad/R2/HR-Online)

Pembentukan Koperasi Merah Putih

Kades di Kota Banjar Respon Pembentukan Koperasi Merah Putih, Singgung soal BUMDes

harapanrakyat.com,- Sejumlah kepala desa di Kota Banjar, Jawa Barat, merespon soal keharusan pembentukan Koperasi Merah Putih Desa/Kelurahan yang harus sudah terbentuk pada Juni mendatang. Sejumlah...
Nasib Preman Kampung

Awalnya Sok Jagoan Endingnya Mewek di Kantor Polisi, Begini Nasib Preman Kampung di Garut yang Bacok Ustad

harapanrakyat.com,- Nasib preman kampung di Garut, Jawa Barat, yang melakukan pembacokan terhadap seorang ustad yang sedang beribadah sholat dzuhur berakhir di kantor polisi. Pelaku...
Pengembalian Tunjangan Rumdin DPRD

Aktivis Pertanyakan Dasar Pengembalian Tunjangan Rumdin DPRD Kota Banjar oleh Kejaksaan

harapanrakyat.com,- Aktivis Kota Banjar, Jawa Barat, Awwal Muzakki mempertanyakan dasar pengembalian uang tunjangan rumdin (rumah dinas) dan tunjangan transportasi pimpinan dan anggota DPRD Kota...
Rumah Warga di Karangkamulyan

Satu Rumah Warga di Karangkamulyan Ciamis Ambruk Akibat Tanah Longsor, 8 Jiwa Harus Mengungsi

harapanrakyat.com,- Satu rumah warga di Karangkamulyan, tepatnya di RT 10, RW 03, Desa Karangkamulyan, Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, ambruk akibat tanah longsor...
Timnas Indonesia di Piala Dunia

Ini Kata Shin Tae-yong soal Peluang Timnas Indonesia di Piala Dunia 2026, Singgung Para Pemain

Sosok mantan pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong memang selalu jadi pusat perhatian publik. Kali ini, pria asal Korea Selatan itu membahas secara terbuka peluang...
larangan membawa kendaraan pribadi ke sekolah

SMAN 2 Cimahi Larang Siswa Tanpa SIM Bawa Kendaraan Pribadi ke Sekolah

harapanrakyat.com - SMAN 2 Cimahi, Jawa Barat, melarang semua siswa menggunakan kendaraan pribadi ke sekolah apabila belum memiliki SIM. Hal tersebut merupakan komitmen pihak...