Selasa, Mei 6, 2025
BerandaBerita CiamisIni Cerita Pilu Keluarga Jemaah Haji Ciamis Korban Tragedi Mina

Ini Cerita Pilu Keluarga Jemaah Haji Ciamis Korban Tragedi Mina

Almarhum Yoyo Sutaryo dan istrinya Teti, saat tengah mempersiapkan berangkat menunaikan ibadah haji, di rumahnya, di Dusun Pengkolan RT 23/RW 07 Desa Sindangkasih, Kecamatan Sindangkasih, Kabupaten Ciamis, beberapa waktu lalu. Foto: Dokumentasi Keluarga Almarhum Yoyo Sutaryo untuk HR Online

Ini Cerita Pilu Keluarga Jemaah Haji Ciamis Korban Tragedi Mina

Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),-

Setelah terjadi tragedi Mina, di Mekah Arab Saudi, Kamis (24/09/2015) lalu, yang menewaskan ribuan jemaah yang tengah menjalani ibadah haji, sontak membuat Sandi (21), warga Dusun Pengkolan RT 23/RW 07 Desa Sindangkasih, Kecamatan Sindangkasih, Kabupaten Ciamis, panik. Pasalnya, pasca tragedi itu terjadi, dia menjadi kesulitan menghubungi kedua orangtuanya yang tengah menjalani ibadah haji.

Kepanikan Sandi kian bertambah, ketika mendapat informasi dari pemberitaan televisi bahwa jemaah haji yang satu rombongan (Kloter 61 KBIH Persis Kota Bandung) dengan orangtuanya, menjadi korban dalam tragedi tersebut. [Baca juga: Jemaah Haji Ciamis yang Meninggal dalam Tragedi Mina Bertambah]

Setelah dua hari menunggu kabar orangtuanya dari tanah suci, pada Sabtu (26/09/2015) sore, telepon genggam Sandi berdering. Ternyata, nomor telepon sang ayah yang menghubungi. Dia pun langsung sumringah.

Saat teleponnya diangkat, terdengar suara seseorang menyapa. Namun suara dibalik telepon itu tak mirip dengan suara ayahnya. Sandi pun terkejut. Tetapi orang dibalik telepon itu langsung memperkenalkan diri bahwa dia adalah teman ayahnya, sesama jemaah haji, bernama Yayat Ahdiat.

Ternyata, Yayat menghubungi Sandi, untuk menyampaikan kabar duka. Ayahnya Sandi, Yoyo Sutaryo (68), meninggal saat terjebak dalam tragedi Mina yang menewaskan ribuan jemaah haji. Sandi pun langsung terpukul. Yayat kemudian menyampaikan informasi kembali bahwa Ibunya Sandi, Teti, selamat dalam tragedi tersebut.

Ditemui HR Online, di rumahnya, Minggu (27/09/2015), Sandi menuturkan bahwa ayah dan ibunya berangkat ibadah haji pada tanggal 13 September 2015 lalu. Kedua orangtuanya, lanjut dia, berangkat menunaikan ibadah haji bersama besannya (mertua kakaknya), yakni Kuswandi dan Imas Masitoh.

“Informasi dari Pak Yayat bahwa Ibu Imas Masitoh juga meninggal dalam tragedi tersebut. Sementara suaminya, Pak Kuswandi, hingga saat ini masih dinyatakan hilang,” katanya.

Sandi menceritakan, berdasarkan informasi dari Yayat, ayahnya saat itu terjebak dalam antrian panjang ribuan manusia di Mina. Saat kondisi ayahnya lemah dan kemudian jatuh pingsan, kabarnya terinjak-injak oleh ratusan jemaah haji dari Negara lain.

“Orang yang pertama kali menemukan jenazah ayah saya adalah Pak Yayat. Dia langsung membawa jenazah Ayah ke rumah sakit untuk dipulasara,” ujarnya.

Sementara itu, Teti, Ibunya, selamat dalam tragedi tersebut, meski sempat dilarikan ke rumah sakit. Menurut Sandi, ibunya sudah memberi kabar lewat telepon bahwa kondisinya sudah membaik. “ Alhamdulilah, Ibu saya selamat dan sudah bisa kembali menjalankan aktivitas ibadah haji. Ibu kamarin mengabarkan bahwa dia akan pulang ke tanah air pada tanggal 24 Oktober 2015 mendatang,” katanya.

Sandi mengatakan, dari informasi yang disampaikan Yayat bahwa kedua orang tuanya bersama rombongan saat itu khendak menjalankan ritual lempar jumrah di Mina.

Namun, saat memasuki kawasan Mina, tiba-tiba jalur menuju akses masuk dialihkan ke jalur lain oleh pihak keamanan setempat. Ternyata, jalur itu berlawanan dengan gelombang ribuan jemaah dari negara lain yang khendak keluar Mina.

“Akhirnya, saat itu terjadi kericuhan, karena ribuan manusia dari dua arah berlawanan bertemu dalam satu jalur. Saat peristiwa itulah, ayah terjatuh dan terinjak-injak oleh ratusan jemaah dari Negara lain,” terangnya.

Namun begitu, Sandi mengaku sudah menerima takdir, meski kesedihan ditinggalkan sang ayah masih sulit dilupakan. “Mau tidak mau saya harus menerima takdir ini, meski sebenarnya masih terpukul. Saya berharap ibu pulang ke kampung halaman dengan selamat. Sementara saudara saya yang dinyatakan hilang semoga cepat ditemukan,” pungkasnya. (Taufan/R2/HR-Online)

Dedi Mulyadi merayakan Persib Juara

Heboh Dedi Mulyadi Rayakan Persib Juara, Buka Baju hingga Konvoi dengan Bobotoh

harapanrakyat.com,- Persib Bandung berhasil jadi juara Liga 1 setelah tim pesaing yaitu Persebaya bermain Imbang saat melawan Persik Kediri di Stadion Brawijaya, Kota Kediri,...
Mobil Listrik BYD Seagull, Mini Lamborghini Siap Meluncur di Indonesia

Mobil Listrik BYD Seagull, Mini Lamborghini Siap Meluncur di Indonesia

BYD tengah mempersiapkan peluncuran mobil listrik murah terbarunya untuk pasar Indonesia. Dugaan kuat mengarah pada BYD Seagull, kendaraan listrik mungil yang sudah lebih dulu...
Truk Alami Kecelakaan Tunggal Masuk ke Selokan di Karangkamulyan Ciamis

Truk Alami Kecelakaan Tunggal Masuk ke Selokan di Karangkamulyan Ciamis

harapanrakyat.com,- Sebuah mobil truk mengalami kecelakaan tunggal terjatuh ke selokan di Jalan Raya Ciamis-Banjar. Kejadian kecelakaan yang membuat truk terperosok ke selokan tersebut, tepatnya...
Diduga maling motor di Pasar Kota Banjar

Dua Pria Babak Belur Dihajar Massa, Diduga Maling Motor di Pasar Kota Banjar

harapanrakyat.com,- Dua orang pria babak belur dihajar massa lantaran diduga maling sepeda motor di area parkir Pasar Kota Banjar, Jawa Barat, pada Selasa (6/5/2025). Pencurian...
23 Pengedar Narkoba Diciduk Polres Garut, 3 Diantaranya Wanita

23 Pengedar Narkoba Diciduk Polres Garut, 3 Diantaranya Wanita

harapanrakyat.com,- Sebanyak 23 orang pengedar obat haram narkoba di Garut, Jawa Barat berhasil diciduk Satuan Reserse Narkoba Polres Garut. Dari puluhan pengedar itu petugas...
Mengenal Planet Trappist 1e yang Ditemukan Tahun 2017 dan Bentuknya Mirip dengan Bumi

Mengenal Planet Trappist 1e yang Ditemukan Tahun 2017 dan Bentuknya Mirip dengan Bumi

Planet Trappist 1e merupakan planet ekstrasurya yang menjadi perhatian para ilmuwan dalam pencarian kehidupan di luar Bumi. Planet tersebut pertama kali ditemukan tahun 2017...