Jembatan Cimeong penghubung jalan poros Desa Bangbayang-Desa Cieurih serta pusat pemerintahan kecamatan, tak punya tembok pembatas. Photo : Eji Darsono/ HR
Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),-
Jembatan Cimeong penghubung jalan poros Desa Bangbyang, Desa Cieurih dan Kantor Kecamatan Cipaku, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, saat ini kondisinya memprihatinkan.
Amat (46), warga Dusun Pasantren, Desa Bangbayang, ketika ditemui HR Online, Senin (21/09/2015), mengatakan, jembatan Cimeong sekarang tidak memiliki tembok pembatas. Dia khawatir hal itu akan membahayakan pengendara yang melewatinya.
“Untuk orang yang tidak mengetahui kondisi atau keberadaan jembatan, bisa saja terperosok masuk ke dalam jurang. Sebab, bagian sisi atau tembok jembatan hampir rata dengan jalan,” kata Amat.
Menurut Amat, akses jalan yang melintasi Jembatan Cimeorng tersebut sangat produktif. Selain sebagi penghubung lintas antar dusun maupun desa, juga sebagai akses menujua pusat pemerintahan kecamatan.
Herdis, warga Dusun Cicanggong, Bangbayang, menuturkan bahwa usia Jembatan Cimeong sudah sangat tua. Menurut dia, selain faktor usia, Jembatan Cimeong juga belum pernah mendapat perbaikan.
“Hal ini tentunya berdampak terhadap perekonomian masyarakat. Alangkah baiknya bila jembatan ini segera diperbaiki,” katanya.
Kepala Desa Bangbayang, Rudi Hendra, ketika ditemui HR Online, Senin (21/09/2015), membenarkan kondisi Jembatan Cimeong. Pihaknya juga mengaku sudah mengusulkan kepada pemerintah daerah untuk segera memperbaikinya. Sayangnya, kata dia, sampai saat ini usulan perbaikan tersebut belum direspon pemerintah. (Dji/R4/HR-Online)