Ilustrasi. Photo : Ist/ Net
Berita Kesehatan, (harapanrakyat.com),-
Sebuah penelitian yang diseminarkan yang digelar belum lama ini, disebutkan bahwa penyakit pikun atau pelupa bisa disebabkan oleh rokok dan alkohol. Penyakit (pikun) yang sudah biasa menjadi trade mark bagi kalangan orang tua atau usia lanjut ini ternyata juga bisa menyerang mereka yang masih berusia muda.
dr. Sri Sunarti, SpPD, K.Ger., seorang peneliti, seperti dilansir dari situs berita online, belum lama ini, mengungkapkan, rokok mengandung sekitar 200 zat atau racun sintetis. Bila diserap tubuh, zat atau racun itu akan masuk ke dalam pembuluh darah dan sampai ke sistem saraf.
“Racun itu kemudian menempel pada syaraf, selanjutnya membentuk plak dan merusak bagian otak yang berfungsi untuk mengingat. Hasilnya, orang itu bisa menderita pikun atau menjadi pelupa,” ucapnya.
Sebenarnya, kata Sri, para perokok sudah menunjukkan tanda awal depresi, dan itu menjadi salah satu penyebab perokok mengalami demensia. Hal itu dapat terlihat saat mereka melamun sambil merokok.
“Kala melamun itu, racun itupun masuk. Lebih parah lagi bila alkohol menjadi teman merokok. Prilaku ini dapat memperparah demensia. Soalnya, alkohol merusak penyerapan vitamin yang bertugas untuk memperbaiki dinding saraf,” pungkasnya. (Deni/R4/HR-Online)
,- Sebuah penelitian yang diseminarkan yang digelar belum lama ini, disebutkan bahwa penyakit pikun atau pelupa bisa disebabkan oleh rokok dan alkohol. Penyakit (pikun) yang sudah biasa menjadi trade mark bagi kalangan orang tua atau usia lanjut ini ternyata juga bisa menyerang mereka yang masih berusia muda.){kind=link}