Jumat, Mei 2, 2025
BerandaBerita BanjarWalikota Banjar: Penerima Hibah Harus Berbadan Hukum

Walikota Banjar: Penerima Hibah Harus Berbadan Hukum

Walikota Banjar, Hj. Ade Uu Sukaesih, SIP., M.Si

walikota-banjar-jawa-barat-pns

Berita Banjar, (harapanrakyat.com),-

Bila tidak berbadan hukum, saat ini panitia pembangunan masjid atau rumah ibadah serta lembaga lainnya, tidak bisa lagi menerima bantuan dana hibah atau dana bantuan sosial (bansos) dari Pemerintah Kota Banjar.

Hal itu ditegaskan Walikota Banjar, Hj. Ade Uu Sukaesih, SIP., M.Si., saat meninjau pembangunan Mesjid Agung Langensari, dan berbicara langsung dengan panitia pembangunan mesjid tersebut, pekan lalu.

“Mesjid Agung ini pada tahun 2015 akan menerima bantuan hibah dari Pemkot Banjar, sehingga saya perlu mempertegas lagi, bahwa untuk menerimanya, lembaga di sini terlebih dahulu harus mengurus badan hukumnya,” ucap Ade Uu.

Dia juga mengatakan, bahwa adanya aturan tersebut bukan atas kemauan dirinya, tetapi aturan perundang-undangannya menyebutkan demikian. Menurut walikota, pihak Pemkot Banjar tidaj akan mempersulit pihak panitia pembangunan rumah ibadah dalam pencairan dana hibah, termasuk pada semua elemen kelompok masyarakat yang sekiranya akan menerima hibah.

“Saya minta pada pengurus Mesjid Agung ini, supaya dapat memahami bila pemkot tidak bisa menyalurkan bantuan tersebut. Tapi itu kalau masih belum berbadan hukum, meskipun dana untuk itu sudah dialokasikan dalam APBD 2015,” tegas Ade Uu.

Sementara itu, Ketua panitia pembangunan Mesjid Agung Kecamatan Langensari, H. Latief, mengaku, atas penjelasan yang diterima dari walikota, pihaknya siap untuk segera mengurus dan menjalankan ketentuan, agar lembaga yang sedang dijalankannya berbadan hukum.

“Memang saya akui, untuk tahun ini panitia pembangunan Mesjid Agung Langensari akan mendapatkan bantuan sebesar 500 juta rupiah dari Pemkot Banjar, dan sekarang untuk menerimanya harus berbadan hukum dulu,” ungkapnya.

Hal serupa dikatakan bagian bendahara dalam kepanitiaan pembangunan Mesjid Agung Langensari, H. Sarimin, bahwa pihaknya siap melaksanakan apa yang menjadi ketentuan dalam perundang-undangan. Meski sebenarnya pihak panitia menolak atas pemberian hibah sebasar Rp. 500 juta itu. Sebab, total sisa biaya untuk pengerjaan pembangunan mesjid sampai tuntas itu membutuhkan dana sebesar Rp.1,3 miliar.

“Jadi kami membutuhan bantuan dari pemkot sejumlah sisa biaya tersebut. Kami berani bilang seperti itu, karena untuk pembangunan ini tidak hanya sebatas uluran bantuan pemkot, namun sudah banyak juga infak atau sodakoh dari para dermawan, bahkan warga setempat.

Dengan demikian, imbuh Latief, sudah sewajarnya Pemkot Banjar bisa memperhatikan kekurangan sisa biaya yang jumlahnya mencapai Rp.1,3 miliar. (Nanks/Koran-HR)

Aksi May Day

Aksi May Day di Garut Menyedihkan, Buruh Korban PHK Perusahaan Pailit Belum Terima Upah Terakhir

harapanrakyat.com,- Ratusan buruh korban PHK (Pemutusan Hubungan Kerja) PT Danbi Internasional di Garut, Jawa Barat, menggelar aksi May Day atau hari buruh internasional, Kamis...
Batik Hokokai Pekalongan, Sejarah di Balik Motifnya yang Rumit

Batik Hokokai Pekalongan, Sejarah di Balik Motifnya yang Rumit

Batik Hokokai Pekalongan sangat terkenal. Batik Hokokai ini memiliki sejarah di baliknya. Kini batik tersebut menjadi salah satu warisan budaya yang sangat penting. Sebagai...
Hari Buruh Tanpa Unjuk Rasa, Polres Kota Banjar Inisiasi Kegiatan Sosial hingga Jalan Santai

Hari Buruh Tanpa Unjuk Rasa, Polres Kota Banjar Inisiasi Kegiatan Sosial hingga Jalan Santai

harapanrakyat.com,- Peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day di Kota Banjar, Jawa Barat, kali ini berbeda. Biasanya peringatan ini identik dengan aksi unjuk rasa,...
Gerobak PKL di Langensari Kota Banjar Ludes Terbakar, Diduga Akibat Selang Kompor Gas Bocor

Gerobak PKL di Langensari Kota Banjar Ludes Terbakar, Diduga Akibat Selang Kompor Gas Bocor

harapanrakyat.com,- Sebuah gerobak milik pedagang kaki lima di samping Puskesmas Langensari 2, Kecamatan Langensari, Kota Banjar, Jawa Barat, ludes terbakar. Peristiwa itu pun membuat...
People Nearby Telegram Hilang, Ini Alasannya

People Nearby Telegram Hilang, Ini Alasannya

People Nearby Telegram hilang atau telah dihapus oleh pihak aplikasi sendiri untuk meningkatkan moderasi konten. Selain itu, juga untuk melindungi privasi pengguna serta mencegah...
Perwal Tunjangan Rumdin

Aktivis Sebut Janggal Perwal Tunjangan Rumdin DPRD Kota Banjar Malah Rugikan Negara, Singgung Mekanisme

harapanrakyat.com,- Aktivis sekaligus pengamat kebijakan publik Kota Banjar, Jawa Barat, Awal Muzaki, menilai janggal dengan terbitnya Perwal tunjangan rumdin dan transportasi pimpinan dan anggota...