Ilustrasi. Foto: Ist/Net
Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),-
Film ‘Pangandaran Lautan Cinta’ akan mengangkat tema sosial dari cerita keseharian masyarakat Pangandaran. Tak hanya menceritakan sisi humanisnya saja, tetapi juga dibalut dengan sentuhan seni dan budaya asli masyarakat Pangandaran.
Sutradara Film ‘Pangandaran Lautan Cinta’, Usu Roni Go Sirda, mengatakan, film ini akan mengisahkan seorang nelayan yang mencintai Seni Badud dan Seni Ronggeng Gunung.
“Intinya ceritanya begitu. Lebih lengkapnya tonton saja nanti filmnya,” ujarnya, sedikit berseloroh, kepada HR Online, di sela-sela acara syukuran sebagai tanda dimulainya penggarapan film tersebut yang digelar di rumah salah satu pengusaha Pangandaran, H. Tedi Sonjaya, di Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran, Jum’at (28/11/2015).
Menurut Usu, seni dan budaya Pangandaran yang akan diangkat dalam pembuatan film ini adalah Pencak Silat, Seni Badud dan Ronggeng Gunung. “Lokasi syutingnya akan mengambil di beberapa tempat wisata di Pangandaran, seperti di pantai Batuhiu, Batukaras, Karapyak, komplek wisata Grand Canyon dan sungai Ciwayang,” katanya.
Usu juga mengatakan pihaknya sudah bekerjasama dengan Kompepar Kabupaten Pangandaran dalam mencari titik lokasi syuting yang refresentatif dalam penggarapan film ini. (Askar/R2/HR-Online)
Berita Terkait
Film ‘Pangandaran Lautan Cinta’ akan Segera Digarap
Pemeran Film ‘Pangandaran Lautan Cinta’ 80% Artis Lokal