Ilustrasi rencana jembatan Benteng-Manonjaya yang dihasilkan melalui studi kelayakan yang dilakukan pihak konsultan. Foto: Istimewa
Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),-
Kabid Fisik dan Sarana Bappeda Ciamis, Tino Armyanto, mengatakan, pihaknya akan memberikan masukan pada perencanaan DED jembatan Bet-Man (Benteng-Manonjaya) yang berdasarkan kesepakatan akan dibuat oleh Pemkab Tasikamalaya. Masukan itu, yakni pada bentangan jembatan perlu dibangun trotoar yang refresentatif untuk pejalan kaki.
“Karena di lokasi jembatan itu memiliki potensi untuk dikembangkan jadi objek wisata. Nah, di trotoar yang refresntatatif itu nantinya bisa digunakan sebagai tempat wisata. Karena di lokasi jembatan itu terdapat pemandangan alam yang asri dan cocok untuk lokasi wisata pemandangan alam,” ujarnya, kepada Koran HR, Selasa (17/11/2015).
Selain itu, terang Tino, di sekitar lokasi jembatan pun terdapat lahan kosong yang potensial bisa dikembangkan sebagai tempat wisata pemandangan alam. “Jadi, Pemkab Ciamis pun perlu melakukan study kelayakan untuk mengetahui potensi-potensi wisata yang berada di sekitar jembatan tersebut,” pungkasnya. (Bgj/Koran-HR)
Berita Terkait
Studi Kelayakan Jembatan Bet-Man (Ciamis-Tasik) Segera Rampung
Jembatan Bet-Man Ciamis Harus Perhatikan Bendungan Leuwikeris
,- Kabid Fisik dan Sarana Bappeda Ciamis, Tino Armyanto, mengatakan, pihaknya akan memberikan masukan pada perencanaan DED jembatan Bet-Man (Benteng-Manonjaya) yang berdasarkan kesepakatan akan dibuat oleh Pemkab Tasikamalaya. Masukan itu, yakni pada bentangan jembatan perlu dibangun trotoar yang refresentatif untuk pejalan kaki.){kind=link}