Sabtu, Mei 31, 2025
BerandaBerita CiamisPembebasan Lahan Bendungan Matenggeng Ciamis, BBWSC Janjikan Ganti Untung

Pembebasan Lahan Bendungan Matenggeng Ciamis, BBWSC Janjikan Ganti Untung

Gambar rencana Bendungan Matenggeng. Foto: Dokumentasi

Ini Daerah-daerah di Ciamis yang akan Terendam Bendungan Matenggeng

Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),-

Terkait keresahan dan penolakan warga Kecamatan Tambaksari, Kabupaten Ciamis, atas rencana pembangunan Bendungan Matenggeng di perbatasan wilayah Kabupaten Cilacap, Kabupaten Ciamis dan Kabupaten Kuningan, pihak Balai Besar Wilayah Sungai Citanduy (BBWSC), melalui Kasi. Program, Marwansyah, ST., M.Tec., mengatakan, pihaknya memahami betul atas sikap warga tersebut, dan tidak ingin keresahan ini terlalu lama.

Namun demikian, Marwansyah juga mengakui bahwa pihaknya belum masuk pada tahapan pembebasan lahan, dan sosialisasi kepada warga. “Jadi warga harap bersabar, dan menyikapinya dengan bijak. Jangan sampai terpengaruh oleh informasi dari luar, dimungkinkan ada pihak ke tiga atau pihak tidak bertanggung jawab yang akan memperkeruh rencana pembangunan Bendungan Matenggeng,” ujarnya, kepada Koran HR, pekan lalu.

Menurutnya, bukan berarti pihak BBWSC meninggalkan proses pembangunan bendungan tersebut, tetapi pihaknya pun berbarengan dengan proses rencana pembangunan Bendungan Leuwikeris.

“Keduanya sedang kita lakukan tahapan pengerjaan. Bedanya, kalau Leuwikeris sudah mulai dikerjakan kontruksi bangunannya di tahun 2015, sementara Matenggeng baru akan dikerjakan 2018, dan sekarang masih dalam proses pembebasan akses,” tambah Marwansyah.

Marwansyah menjelaskan, Matenggeng punya genangan air melebar, sehingga ada warga yang harus dipindahkan atas terkenanya dampak rencana pembangunan, dan mau tidak mau jelas harus tergusur.

Adanya dampak tersebut, pemerintah tentu akan memikirkan tentang pembebasan lahan tanah warga. Maka ada yang disebut study pembebasan dan realokasi. Untuk menuju ke arah itu memang masih dalam tahap proses.

“Untuk menentukan harga pembebasan tanah, nantinya akan ada lembaga independen atau tim appraisal yang dibentuk dan ditunjuk BPN. Jadi proses itu dikerjakan tanpa ikut campur atau diluar pihak BBWSC, BPN dan pemerintah pusat sendiri dalam penentuan nilai harganya,” jelas Marwansyah.

Tim tersebut nantinya, melakukan penilaian berdasarkan parameter yang ditentukan. Biasanya, hasil penilaian harga cenderungan tak akan merugikan warga, malah akan untung. Istilahnya bukan lagi ganti rugi, tapi ganti untung, karena akan dibeli dengan harga cukup tinggi.

“Makanya, kita belum masuk tahap sosialisasi karena proses penilaian atas dampak warga yang kena gusur belum dilakukan sepenuhnya. Kita masih melakukan pendekatan dulu terhadap warga,” ujarnya.

Pendekatan kepada warga sangat penting, dimana memang kondisi krusial atau kisruh selalu ada. Untuk itu, pihaknya menginginkan bisa kondusif terlebih dahulu, termasuk menyerap keinginan warga seperti apa maunya, baru sosialisasi dapat dilaksanakan.

Marwansyah mengatakan, rencana kontruksi bangunan akan dilakukan tahun 2018, tapi itu pun bisa bergeser waktunya, tergantung kesepakatan warga atas kekisruhan yang terjadi. Namun, pihaknya berharap bisa dilakukan sesuai rencana awal, yaitu pada tahun 2018, sebagaimana keputusan pemerintah pusat yang dilalui berdasarkan analisa dan kajian yang matang.

Jika semuanya sudah clear dan tidak ada masalah, selanjutnya pemerintah akan menyediakan sejumlah anggaran untuk pembebasan lahan warga. Begitupun dari pihak Prov. Jabar dan Prov. Jateng yang akan turun untuk sosialisasi.

“Intinya, Bendungan Matenggeng ini saya rasa manfaatnya akan besar. Lokasi ditentukan karena ketersedian air yang mumpuni, sehingga atas salah satu dasar itu disiapkanlah desainnya. Jadi, manfaatnya bukan hanya Jateng, tapi sangat banyak manfaatnya bagi Jabar, termasuk warga setempat,” tukasnya. (Nanks/Koran-HR)

Berita Terkait

Bendungan Matenggeng Dibangun, Warga Tambaksari Ciamis Resah!

(Bendungan Matenggeng) 150 KK di Ciamis Tak Akan Dapat Ganti Rugi

Bendungan Matenggeng Dibangun, Warga Tambaksari Ciamis Minta Syarat

Pemkab Ciamis: Polemik Jatigede Jangan Terjadi di Matenggeng Tambaksari

Soal Matenggeng, DPRD Ciamis Minta BBWS Citanduy Koordinasi

Ini Cerita Mistis di Wilayah Ciamis yang Akan Terendam Bendungan Matenggeng

Cerita Mitos ‘Kolot Baheula’: Di Tambaksari Ciamis Bakal Dibangun Bendungan

Bendungan Matenggeng di Ciamis Dibangun, Mahluk Halus Minta Sesaji

Proyek Bendungan Matenggeng di Ciamis Dimulai 2018, Begini Detailnya

Best Player Liga 1

Gelandang Persib Tyronne Del Pino Jadi Best Player Liga 1 2024-2025, Ini Rahasianya!

Salah satu gelandang Persib Bandung, Tyronne Del Pino menyabet titel Best Player Liga 1 2024-2025. Top scorer Maung Bandung ini merasa bangga atas pencapaian...
Tecno Megabook S16 Meluncur, Laptop Premium 16 Inci Fitur AI

Tecno Megabook S16 Meluncur, Laptop Premium 16 Inci Fitur AI

Tecno Megabook S16 hadir dalam ajang pameran teknologi terbesar di dunia di Taipei, Taiwan, yakni COMPUTEX 2025. Laptop Tecno ini menjadi andalan dalam lini...
Jaja Miharja Sakit, Tak Bisa Jalan Tanpa Tongkat, Dijenguk Ruben

Jaja Miharja Sakit, Tak Bisa Jalan Tanpa Tongkat, Dijenguk Ruben

Jaja Miharja sakit, dunia hiburan tanah air berduka. Kabar mengejutkan datang dari dunia hiburan Indonesia. Komedian senior Jaja Miharja kabarnya tengah sakit dan saat...
Timnas China

Timnas Indonesia Harus Waspadai 3 Pemain Timnas China Ini jika Ingin Menang

Timnas Indonesia akan menghadapi Timnas China di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia yang akan berlangsung Kamis, 5 Juni 2025 mendatang, di...
Yamaha Tricity 125, Skuter Tiga Roda yang Tampil Unik dan Menarik

Yamaha Tricity 125, Skuter Tiga Roda yang Tampil Unik dan Menarik

Industri otomotif roda dua kembali dikejutkan dengan kehadiran skuter tiga roda terbaru dari Yamaha. Yamaha Tricity 125 resmi diperkenalkan oleh Yamaha Motor Europe pada...
Cara Setting Facebook Agar Tidak Bisa di Tag

Panduan Cara Setting Facebook Agar Tidak Bisa di Tag

Sejumlah pengguna Facebook di Indonesia merasa khawatir dengan notifikasi video yang muncul dan menandai (tag) akun mereka. Mereka pun berusaha mencari cara setting Facebook...